– Bupati Ketapang, Martin Rantan menghadiri penyerahan hadiah Lomba Mural yang diselenggarakan Inspektorat Ketapang dalam rangka Peringatan Hari Anti Korupsi Sedunia tahun 2020, Senin (14/12/2020) kemarin di taman kantor Inspektorat.
Martin menyerahkan langsung Piagam dan uang pembinaan kepada pemenang Lomba Mural kategori Umum sebagai Juara pertama.
Di kesempatan itu, Pejabat Sekda Ketapang Suherman yang baru dilantik dalam sambutannya berharap agar setiap perangkat daerah bisa melakukan inovasi, tetapi dengan catatan efektif dan efisien.
“Saya melihat memang diharapkan untuk setiap perangkat daerah bisa melakukan inovasi dengan efektif dan efisien, inovasi percuma apabila tidak efektif,” katanya.
Suherman turut mengucapkan selamat kepada para juara, baik kategori umum maupun pelajar. Ia mengajak untuk terus berinovasi guna menggali bakat yang ada.
“Saya melihat di pemerintah Ketapang cukup memberikan ruang bagi masyarakat atau pelajar untuk menyalurkan bakat, khususnya pada lomba mural ini,” tuturnya.
Kepala Inspektorat Ketapang, Devie Prantito mengatakan bahwa kegiatan ini dimaksudkan untuk memberikan pendidikan awal anti korupsi kepada pelajar dan masyarakat.
“Kegiatan ini juga akan kita laporkan kepada KPK agar mendapatkan apresiasi, karena kegiatan HUT anti korupsi biasa kita lakukan hanya berupa sosialisasi tapi sekarang berbeda,” terangnya.
Devie berharap, kegiatan lomba mural bisa berlanjut untuk peringatan-peringatan hari Anti korupsi berikutnya. Sehingga Ketapang terbebas dari kegiatan yang menimbulkan korupsi.
“Semoga tahun berikutnya kegiatan semacam ini dapat berlanjut. Saya juga berharap Ketapang terbebas dari kegiatan-kegiatan yang bisa menimbulkan korupsi, dengan demikian kita bisa meneruskan pembangunan menggunakan APBD secara maksimal,” tutupnya. (lim)
Discussion about this post