– Masyarakat Desa Tembang Kecamatan Bunut Hilir Kabupaten Kapuas Hulu merindukan pelayanan kesehatan. Pasalnya, sudah hampir delapan bulan tidak ada tenaga kesehatan yang bertugas di desa mereka.
Agus, salah seorang warga Desa Tembang mengatakan saat ini masyarakat yang sakit ingin berobat harus jauh pergi ke ibu kota Kecamatan Bunut Hilir atau Kecamatan Embaloh Hilir. Kegelisahan Agus tentang tak ada tenaga kesehatan ini pun sempat diunggahnya di jejaring media sosial Facebook agar mendapat perhatian khusus dari Pemkab Kapuas Hulu.
Agus menceritakan, untuk berobat ke menuju ibukota Kecamatan Bunut Hilir dan Kecamatan Embaloh Hilir membutuhkan waktu yang cukup lama. Ditambah lagi biaya yang dikeluarkan cukup besar, lantaran harus menggunakan kendaraan sungai.
“Itu pun tergantung kendaraan yang dipakai, jika menggunakan speed 3,3 PK yang paling lambat mungkin bisa 40 atau 50 menit baru sampai,” ungkapnya.
Agus mengatakan, di desanya ini ada Puskesmas Pembantu (Pustu) yang gedungnya lumayan besar dan memiliki tiga kamar. Tapi sayangnya Pustu ini tidak melakukan pelayanan.
“Kami ingin tahu apa kendala yang dihadapi Pustu di sini sehingga sulit melakukan pelayanan,” ujarnya.
Agus bersama warga lainnya di Desa Tembang sangat berharap Pemkab Kapuas Hulu khususnya Dinas Kesehatan (Dinkes) dapat menempatkan perawat, bidan maupun tenaga kesehatan lainnya di desanya.
“Masyarakat desa kami berharap penuh ada nya tenaga medis bidan, perawat yang jelas ditugaskan ke desa kami. Seperti yang saya dengar dari warga, saat ini sangat mengeluh kalau hanya demam biasa harus ke kecamatan,” bebernya.
Sementara itu, Kepala Desa (Kades) Tembang, Aryo Tamin membenarkan jika di desanya tersebut sudah lama kosong tenaga kesehatan.
“Sudah hampir 8 bulan, petugas kesehatan di desa kami kosong,” bebernya.
Sebagai Kades, dirinya berharap kepada pemerintah daerah dapat segera menempatkan tenaga kesehatan di desanya. Mengingat masalah kesehatan ini merupakan hal yang mendasar dalam kehidupan sehari-hari.
“Untuk berobat saat ini warga kami harus ke ibukota kecamatan Bunut Hilir maupun Kecamatan Embaloh Hilir,” pungkasnya. (rin)
Discussion about this post