– Pemerintah Provinsi Kalimantan Barat menerima bantuan beras sebanyak 20 ton dari Bumi Raya Utama (BRU) Group. Bantuan tersebut diserahkan Komiasris Utama BRU Group Swandono Adijanto secara simbolis kepada Gubernur Kalimantan Barat, Sutarmidji di halaman Kantor Gubernur Kalbar, Senin (09/08/2021).
Bantuan ini diserahkan kepada Pemprov Kalbar dalam rangka dukungan penuh BRU Group terhadap kebijakan Gubernur Kalbar selaku Ketua Satgas Percepatan Penanganan Covid-19 di Kalimantan Barat.
“Pada masa sekarang ini, kami hadir dan ingin berkontribusi dengan memberikan bantuan kepada masyarakat melalui Pemprov Kalbar. Setelah beras, kami juga akan menyiapkan obat – obatan. Kalau obat sudah datang, kami akan menyerahkannya kembali kepada Pemprov Kalbar,” kata Swandono Adijanto, saat ditemui usai menyerahkan bantuan beras 20 ton kepada Gubernur Kalbar.
Swandono Adijanto berharap bantuan yang diberikan dapat membantu dan meringankan beban masyarakat yang membutuhkan di masa pandemi ini, sekaligus dapat meringankan beban pemerintah.
“Dengan turut sertanya semua pihak membantu meringankan beban pemerintah, semoga pandemi Covid-19 ini akan cepat berlalu dan masyarakat Kalbar dapat kembali hidup normal seperti sebelum pandemi,” ujar Swandono.
Gubernur Kalbar menyampaikan ucapan terima kasih kepada BRU Group yang telah memberikan bantuan beras sebanyak 20 ton kepada Pemerintah Provinsi Kalimantan Barat.
“Pemerintah Provinsi Kalimantan Barat mengucapan terima kasih kepada BRU Group yang sudah berpartisipasi membantu meringankan beban pemerintah karena pandemi,” ucap Sutarmidji.
Sebelumnya, Presiden RI sudah memberikan bantuan sebanyak 30 ton beras kepada Pemprov Kalbar. Selain bantuan dari presiden, Kemensos RI juga memberikan bantuan beras sebanyak 4.200 ton. Sementara itu, Pemprov Kalbar juga mememberikan bantuan berupa 87 ton beras untuk masyarakat yang terdampak.
“Bantuan ini akan digunakan sebagai sokongan bantuan yang diberikan Kemensos. Jika ada masyarakat yang berhak menerima tetapi tidak mendapatkan bantuan, maka akan diberikan dengan bantuan ini,” jelas Gubernur.
Selain itu, Pemprov Kalbar akan mengeluarkan cadangan pangan untuk panti asuhan dan panti wreda.
“Kami berharap para pengusaha yang ada di Provinsi Kalbar turut berpartisipasi memberikan sokongan bantuan karena jumlah yang dibutuhkan untuk cadangan beras yaitu sebanyak 100 ton,” harap Gubernur.
“Selain bantuan beras, kami mengharapkan bantuan berupa obat-obatan dari para pengusaha yang ada di Provinsi Kalimantan Barat,” harap orang nomor satu di Kalbar ini.
Turut hadir dalam penyerahan bantuan sosial berupa beras 20 ton dari BRU Group di antaranya Kepala Dinas Sosial Kalbar, Golda M.Purba, Kepala Dinas Tanaman Pangan dan Hortikultura Kalbar, Florentinus Anum, Kepala Dinas Ketahanan Pangan Kalbar, Heronimus Hero dan Manager Legal BRU Group, Buyung Bunardi. (sym)
Discussion about this post