JURNALIS.co.id – Pemerintah Kabupaten Ketapang melalui Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) menggelar lomba lari 5 Kilometer dan 10 Kilometer. Kegiatan yang diikuti ratusan peserta kategori umum dan pelajar itu dibuka Wakil Bupati, H Farhan, Minggu (12/06/2022).
Sekretaris Daerah (Sekda) Ketapang, Alexander Wilyo yang juga hadir dalam kesempatan tersebut mengatakan kalau dirinya menyambut baik kegiatan lomba lari yang diselenggerakan Dispora.
“Selain sebagai wadah olahraga lari, lomba ini juga menjadi ajang silaturahmi antar sesama masyarakat,” kata Alex.
Alex mengapresiasi panitia penyelenggara yang sudah menggelar kegiatan dengan maksimal,sehingga menarik antusias luar biasa bagi masyarakat.
“Bahkan peserta lomba lari tidak hanya dari warga Ketapang, melainkan ada dari Kota Pontianak, Kubu Raya, Sanggau, Kayong Utara dan Mempawah. Ini menunjukkan kalau melalui olahraga kita dapat sekaligus memperkenalkan daerah ke masyarakat luar Ketapang,” ujarnya.
Untuk itu, dia berharap ke depan akan banyak event-event olahraga yang digelar. Tujuannya, selain menjadi wadah menguji kemampuan atlet juga sebagai promosi daerah agar Ketapang semakin dikenal.
“Saya mengajak kita semua untuk merawat dan menjaga Ketapang. Salah satunya dengan tidak merusak fasilitas yang ada dan tidak membuang sampah sembarangan. Supaya masyarakat luar yang datang melihat Ketapang merasa nyaman,” tambahnya.
Sementara Bupati Ketapang dalam sambutan yang dibacakan Wakil Bupati, Farhan menyampaikan penghargaan dan apresiasi kepada seluruh panitia, baik dari Dispora Ketapang, PASI hingga pihak terkait yang turut membantu suksesnya kegiatan lomba lari 5 dan 10 KM.
“Dengan suksesnya lomba lari ini tentu menjadi modal penting bagi kita dalam membangun opini, bahwa melalui semangat olahraga kita dapat menciptakan pemuda yang berpotensi dan berprestasi demi Ketapang maju menuju masyarakat sejahtera,” kata Farhan.
Dia melanjutkan, perlombaan ini memiliki nilai sangat penting, terutama dari segi manajemen pembinaan prestasi terhadap atlet-atlet yang berpotensi di Ketapang. Lantaran lomba bisa menjadi ajang mengasah kemampuan dan ajang mengetes hasil dari latihan selama ini.
“Ini juga menjadi ajang pemanasan menjelang Porprov tahun 2022 yang direncanakan akan digelar pada November di Pontianak,” ucapnya.
Menurut dia, melalui lomba ini akan muncul atlet-atlet terbaik sebagaimana yang diketahui dahulu Ketapang memiliki abernama Martabek. Dia mengharumkan nama Ketapang di tingkat Nasional dan mewakili Indonesia di Pesta Olahraga Asia Tenggara atau Sea Games.
“Semoga melalui lomba ini muncul martabek-martebek yang dapat memberikan kejutan berupa prestasi. Untuk itu, kita berharap kegiatan olahraga lari dapat berkelanjutan digelar,” harapnya.
Kepala Dispora Ketapang, Satuki Huddin mengatakan, kalau kegiatan lomba lari 5 K dan 10 K diikuti ratusan pelajar dan masyarakat umum.
“Untuk kategori umum putra total pesertanya 333 orang, kategori umum putri ada 110 orang, kategori pelajar putra 345 orang dan pelajar putri 97 orang,” sebutnya.
Ratusan peserta tidak hanya berasal dari Kabupaten Ketapang, melainkan ada yang jauh-jauh datang khusus untuk mengikuti lomba lari dengan memperebutkan hadiah total puluhan juta rupiah.
“Dari Kayong Utara, Kubu Raya, Pontianak, Mempawah dan bahkan Sanggau juga ada ikut lomba lari ini,” tutur dia.
Ke depan, diakui Satuki, pihaknya akan terus menggelar berbagai kegiatan olahraga bekerjasama dengan berbagai pihak terkait.
“Dalam waktu dekat kita ada bekerjasama dengan Polres Ketapang, yakni lomba volly Kapolres Cup. Kemudian nantinya ada even Jurnalis Cup Futsal oleh rekan-rekan AJK memperebutkan Piala Kajari Ketapang,” timpalnya. (lim)
Discussion about this post