JURNALIS.co.id – Jasad pemuda berusia 19 tahun ditemukan mengapung di Sungai Landak, tepatnya di sekitar kawasan Jembatan Landak Kecamatan Pontianak Utara, Kota Pontianak, Kamis (23/06/2022) sekitar pukul 10.00 WIB.
Kapolsek Pontianak Utara AKP Suryadi membenarkan penemuan mayat tersebut. Berawal, pihaknya mendapatkan informasi dari masyarakat yang melintas di jembatan Landak tentang adanya sesosok mayat yang mengapung dan terbawa arus sungai dari arah Selat Panjang ke arah Batu Layang. Dirinya beserta anggota langsung ke TKP untuk memastikan informasi tersebut.
“Mayat tersebut sudah terbawa arus sungai tepat di depan steher PT Sumber Alam. Kemudian kita lakukan evakuasi terhadap jenazah korban,” katanya.
“Identitas korban ditemukan. Korban diketahui bernama Khawari Sofyan, jenis kelamin laki-laki berusia 19 tahun, warga Dusun Parit Na’im RT 03 / RW 01 Desa Sungai Malaya Kecamatan Sungai Ambawang Kabupaten Kubu Raya,” sambung Suryadi.
Kapolsek mengatakan sebelumnya pada Selasa tanggal 21 Juni 2022 sekira pukul 07.00 WIB personil Polsek Pontianak Utara sempat mengamankan sepeda motor jenis Honda Beat warna merah putih dengan Nopol KB 2574 MS di atas Jembatan Landak dan tidak diketahui pemiliknya.
“Kemudian pada hari yang sama terdapat postingan di Sosial Media Facebook yang melaporkan kehilangan anggota keluarganya dan setelah dicocokkan identitas yang bersangkutan sesuai dengan identitas mayat yang ditemukan,” jelasnya.
Kapolsek mengungkapkan sekira pukul 11.15 WIB, tim Inafis Polresta Pontianak tiba di lokasi kejadian. Tim Inafis akan melakukan pemeriksaan lebih lanjut atas jasad yang ditemukan tersebut di RSUD Sudarso Pontianak.
“Bahwa terkait tindak lanjut penanganan korban tersebut akan dibawa ke RSUD Sudarso untuk dilakukan penanganan lebih lanjut sesuai SOP sebelum diserahkan kepada pihak keluarga korban,” ungkapnya.
Atas penemuan mayat tersebut, lanjut Suryadi, hingga saat ini belum diketahui secara pasti penyebab kematian korban.
“Kita tetap melakukan penyelidikan dan pemeriksaan lebih lanjut oleh pihak kepolisian dan tim medis guna mengetahui secara pasti penyebab kematian korban,” pungkas AKP Suryadi. (rin)
Discussion about this post