JURNALIS.co.id – Bupati Sambas, Satono, membuka Rembuk Stunting yang berlangsung di di Hotel Pantura Jaya Sambas, Senin (27/06/2022). Pada kesempatan itu, Bupati juga melakukan menandatangani Komitmen Tim Percepatan Penurunan Stunting di Kabupaten Sambas.
Rembuk Stunting ini melibatkan Dinas Kesehatan serta Dinas Pemberdayaan Perempuan Perlindungan Anak Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (P3AP2KB) Sambas.
Hadir pula Kepala Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) Kalbar, Muslimat, Kepala Puskesmas, Camat, dan Kepala Desa se-Kabupaten Sambas.
Untuk menurunkan angka stunting di Kabupaten Sambas, Bupati Satono menginginkan setiap instansi bergotong-royong dan menghilangkan ego masing-masing. Dengan adanya sinergisitas, maka setiap tugas yang dilaksanakan akan terasa lebih ringan.
“Saya ingin, setiap instansi di Kabupaten Sambas yang punya peran di situ, harus menghilangkan ego sektoral jika ingin berhasil menurunkan angka stunting. Semuanya harus saling bersinergi, bersatu padu, saling koordinasi dan berjalan beriringan,” katanya.
Bupati Satono menegaskan upaya kepala daerah tidak mungkin dapat menurunkan angka Stunting, terlebih jika tanpa sinergi dengan instansi terkait. Oleh karena itu, Dia tidak ingin lagi mendengar ada kepala dinas di Kabupaten Sambas yang tidak mau bekerjasama dalam Tim Percepatan Penurunan Stunting.
“Ingat ya, kita tidak bisa bekerja sendiri-sendiri. Angka stunting di Kabupaten Sambas ini bahkan lebih tinggi dari angka stunting Provinsi Kalbar. Karenanya kita harus bersatu padu,” ujarnya.
“Tim Percepatan Penurunan Stunting sudah ada, sekarang bagaimana kita melakukan intervensi sesuai pemetaan lokus stunting di Kabupaten Sambas,” timpal Bupati.
Terakhir, tidak lupa Bupati Satono mengucapkan terimakasih kepada seluruh dinas yang telah terlibat dan BKKBN Kalbar bersinergi dalam upaya penurunan angka Stunting di Kabupaten Sambas. Tentunya dalam hal ini diharapkan agar Stunting segera menurun, sehingga seluruh dana yang digunakan berjalan sesuai harapan dan tidak terbuang sia-sia. (gun)
Discussion about this post