JURNALIS.co.id – Bupati Kubu Raya Muda Mahendrawan mengatakan, MTQ tingkat kabupaten yang digelar di Kecamatan Terentang ini merupakan suatu percepatan dari Lembaga Pengembangan Tilawatil Quran (LPTQ) Kalbar yang melakukan transformasi karena menyesuaikan situasi yang digelar setiap tahunnya.
“Ini merupakan langkah yang sangat tepat dari Ketua LPTQ Kalbar Andi Musa yang melakukan terobosan, karena hal ini akan membuat kita jauh lebih efektif dan cepat dalam mengikuti zaman yang juga sangat cepat perubahannya, sehingga kita harus bisa mengimbangi situasinya,” kata Bupati Muda Mahendrawan saat membuka Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) VIII tahun 2022 tingkat kabupaten di Kecamatan Terentang, Jumat (01/07/2022)
Bupati Muda menuturkan, kafilah Kabupaten Kubu Raya di setiap kali event MTQ tingkat Provinsi Kalbar, selalu menghasilkan prestasi yang cukup luar biasa, termasuk juga di MTQ nasional, Kubu Raya selalu memberikan catatan dan hasil terbaik bagi Kubu Raya maupun Kalbar.
“Insya Allah, dengan bimbingan dari LPTQ Provinsi Kalbar dan sekaligus kita semua bersama, MTQ di Terantang ini sebagai upaya kita untuk mempersiapkan MTQ tingkat Provinsi Kalimantan Kalbar yang akan dilakukan di kabupaten Ketapang pada bulan November mendatang,” ujarnya.
Bupati Muda berharap, pada event MTQ tingkat provinsi nantinya, Kubu Raya bisa terus melakukan prestasi yang terbaik dan terukur serta langkah yang transformatif dari yang sebelumnya baik jumlah maupun kualitas bisa dilakukan dengan upaya-upaya yang jauh lebih berkualitas.
“Apalagi, MTQ tingkat provinsi telah diubah menjadi setiap tahun, sehingga ini menjadi peluang kita untuk benar-benar fokus dalam menjaring potensi-potensi yang ada baik ditingkat desa, maupun tingkat kecamatan. Sehingga semuanya akan bisa lebih maksimal,” kata Bupati Muda.
Bupati Muda menyampaikan terima kasih kepada unsur pemerintahan dari tingkat provinsi, kabupaten, kecamatan, desa dan dukungan warga Kecamatan Terentang yang telah siap mensukseskan pelaksanaan MTQ VIII ini.
“Event MTQ ini, merupakan salah satu kegiatan positif, yang dapat meningkatkan kualitas SDM, sehingga kita akan selalu dapat maju berkembang mengikuti perkembangan zaman,” jelasnya.
Sementara Ketua Lembaga Pengembangan Tilawatil Qur’an (LPTQ) Kubu Raya Yusran Anizam mengatakan, pelaksanaan MTQ ke VIII tingkat kabupaten Kubu Raya ini ada beberapa kebijakan dan perubahan yang telah disepakati.
“Untuk peserta MTQ ke VIII kali ini harus benar-benar putra-putri warga Kubu Raya dan berasal dari kafilah masing-masing, sehingga tidak ada sistem bon (mengambil peserta dari daerah lain),” kata Ketua LPTQ Kubu RAya Yusran Anizam saat menghadiri pembukaan MTQ ke VIII tingkat Kabupaten Kubu Raya di kecamatan Terentang.
Yusran menyampaikan, untuk pendaftaran peserta MTQ ini juga sudah diatur secara online dengan menerapkan konsep digital yang terhubung langsung dengan administrasi kependudukan, sehingga kategori-kategori dan syarat peserta baik usia dan lain sebagainya secara otomatis terseleksi secara digital.
“Begitu juga dengan Dewan Juri dan Hakim pada MTQ ke VIII tingkat kabupaten Kubu Raya tahun 2022 ini, Insya Allah sudah sangat profesional sehingga ini juga tidak ngebon dari daerah lainnya,” ujarnya.
Pembukaan MTQ tingkat Kabupaten Kubu Raya ke VIII yang diikuti 429 peserta dari sembilan kecamatan ini disambut meriah masyarakat di Kecamatan Terentang, mengingat MTQ kali ini merupakan yang pertama digelar di kecamatan. (sym)
Discussion about this post