JURNALIS.co.id – Banjir yang terjadi sejak tanggal 5 Agustus 2022 hingga hari ini cukup mengganggu aktivitas warga di Kabupaten Kapuas Hulu. Ada beberapa Kecamatan yang direndam banjir.
Selain itu, banjir juga merendam pusat perekonomian warga mulai dari pasar hingga pertokoan. Selain perkotaan banjir juga merendam beberapa desa yang ada di Bumi Uncak Kapuas.
Untuk memastikan kondisi banjir, Wakil Bupati Kapuas Hulu Wahyudi Hidayat terjun langsung melakukan pengecekan kondisi lokasi banjir di wilayah perkotaan, Sabtu (06/08/2022).
Wakil Bupati Kapuas Hulu Wahyudi Hidayat mengatakan banjir ini diperkirakan akibat tingginya intensitas hujan yang terjadi sejak Jumat (05/08/2022), yang berakibat meluapnya beberapa sungai, sehingga masuk dan merendam permukiman di perkotaan.
Wabup mengingatkan masyarakat di wilayah kerjanya untuk mewaspadai terjadinya ancaman banjir memasuki musim penghujan.
“Terutama masyarakat yang tinggal di dekat bantaran aliran air agar tetap mewaspadai banjir dengan cara tidak membuang sampah sembarangan,” katanya.
Wabup juga mengimbau kepada seluruh warga, agar terus waspada apalagi saat ini cuaca sedang mendung dan tidak menutup kemungkinan akan terjadi hujan.
“Berdasarkan laporan dan saya memantau sendiri keadaan air memang sudah agak berkurang ketiinggiannya, tapi kita juga perlu waspada bila hujan turun kembali,” ucapnya.
Dari data Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kapuas Hulu sebanyak 2.984 rumah, 4.015 Kepala Keluarga, 13.325 jiwa dan 72 Fasilitas Umum yang terkena dampak bencana banjir. (opik)
Discussion about this post