JURNALIS.co.id – Dinas Kesehatan Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (Dinkes PP dan KB) Kabupaten Kapuas Hulu melalui Bidang Kesehatan Masyarakat pada Sub Koordinator GiziĀ melaksanakan Pertemuan Koordinasi Persiapan Survei Pengumpulan Data Survei Pemantauan Status Gizi (PSG) Balita Kabupaten Kapuas Hulu Tahun 2023.
Kegiaan tersebut dilaksanakan di Aula Pusat Rehabilitasi Gizi Buruk (PRGB) Jalan KS Tubun Putussibau pada tanggal 17 – 19 Januari 2023.
Hadir Kepala Bidang Kesehatan Masyarakat Ade Hermanto, Sub Koordinator Gizi Wahdah beserta jajaran dengan menghadirkan narasumber Bidang Kesehatan Masyarakat Program Gizi Dinkes PP dan KB Kapuas Hulu.
Dalam kesempatan tersebut, Ade Hermanto menyampaikan bahwa tujuan umum kegiatan pertemuan itu untuk meningkatkan pengetahuan dan keterampilan 23 orang peserta dalam melakukan Pengukuran dan Pemantauan Status Gizi Tahun 2023.
“Selain itu peserta mampu mengidentifikasi permasalahan gizi Balita yang ada di wilayah kerja dan mampu mengidentifikasi permasalahan gizi yang ada pada ibu hamil,” jelas Ade.
Selanjutnya peserta mampu mengidentifikasi permasalahan gizi yang ada di masyarakat dan institusi, dan mampu menentukan intervensi yang tepat terhadap permasalahan gizi yang ada di wilayah kerja masing-masing.
“Kemudian mampu menggalang kerjasama Lintas Program dan Lintas Sektor di Wilayah Kerja Masing-masing,” jelas Ade.
Lebih lanjut Ade menyampaikan, status gizi dan konsumsi gizi merupakan salah satu indikator peningkatan derajat kesehatan masyarakat.
Disampaikan Ade, untuk memperoleh informasi pencapaian kinerja perbaikan gizi masyarakat secara cepat akurat, teratur dan berkelanjutan, perlu dilaksanakan kegiatan surveilans gizi di seluruh wilayah kecamatan.
“Pelaksanaan surveilan gizi akan memberikan indikasi perubahan pencapaian indicator kegiatan pembinaan gizi masyarakat. Selain itu pelaksanaan surveilans gizi diperlukan untuk memperoleh tambahan informasi lain yang belum tersedia dari laporan rutin, seperti konsumsi garam beryodium, pemantauan status gizi balita dan ibu hamil risiko Kurang Energi Kronis (KEK) dan lain-lain,” paparnya.
Oleh karena itu, sambung Ade, untuk meningkatkan efektifitas kegiatan perbaikan gizi masyarakat dengan mempertajam upaya penanggulangan masalah gizi secara tepat waktu, tempat sasaran dan jenis tindakan, maka perlu dilakukan penguatan terhadap petugas gizi di Puskesmas.
Adapun penerima manfaat dari kegiatan Koordinasi Persiapan Survei Pengumpulan Data Pemantauan Status Gizi (PSG) Balita ini adalah Tenaga Pelaksana Gizi Puskesmas dan Program Gizi Dinas Kesehatan, Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana Kabupaten Kapuas Hulu.
Dengan indikator keluaran pada kegiatan Koordinasi Persiapan Survei Pengumpulan Data Pemantauan Status Gizi (PSG) Balita Tahun 2023 ini adalah Tersusunnya Jadwal Pelaksanaan Pengumpulan data Survei Pemantauan Status Gizi (PSG) Balita Tahun 2023.
Sedangkan metode pelaksanaan kegiatan yang digunakan dalam pelaksanaan kegiatan Koordinasi Persiapan Survei Pengumpulan Data Pemantauan Status Gizi (PSG) Balita Tahun 2023 ini yaitu ceramah, tanya jawab dan praktek. (opik)
Discussion about this post