JURNALIS.co.id – Bupati Kapuas Hulu Fransiskus Diaan membuka Gawai Dayak Ketemenggungan Suku Seberuang Ensilat yang dilaksanakan di Desa Rumbih, Kecamatan Silat Hilir, Rabu (05/07/2023). Kegiatan tersebut dilaksanakan dari tanggal 5 – 8 Juli 2023.
Pada kesempatan tersebut Bupati menyampaikan bahwa acara gawai Dayak adalah bentuk syukur kepada Tuhan. Mensyukuri atas hasil kerja, baik itu bertani, berkebun dan lain sebagainya.
“Dan kita memohon kepada Tuhan agar pekerjaan kita, segala upaya dan usaha kita kedepan, diberkati oleh Tuhan kedepanya,” katanya.
Bupati disapa Sis ini mengatakan kepada para generasi muda bagaimana meneruskan dan melestarikan serta memperkenalkan adat budaya yang ada di Suku Seberuang Ensilat.
“Kedepanya para orang tua kita ini berbagi pengelamanlah, memberikan ilmu kepada para anak muda, supaya adat dan budaya Suku Dayak Ketemenggungan Seberuang Ensilat tidak tergerus zaman dan tidak tertinggal oleh Zaman, jangan sampai punah, jangan sampai musnah, Karena inilah yang paling berharga, warisan para nenek moyang kita, leluhur kita,” ujar Bupati.
Bupati mengaku bangga karena dalam penyambutan melibatkan anak muda. Sehingga dirinya mengapresiasi atas keterlibatan anak muda. Jangan ramai ketika ada OGT saja, tapi terlibatlah dalam pergelaran seni dan budaya.
“Ini yang saya suka dengan anak muda yang mau terlibat dalam kegiatan seni dan budaya,” pungkasnya. (opik)
Discussion about this post