JURNALIS.co.id – Warga Rukun Tetangga (RT) 15 Kelurahan Kauman, Kecamatan Benua Kayong, Kabupaten Ketapang menggelar berbagai lomba dalam rangka memeriahkan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-78 Republik Indonesia (RI), Kamis (17/08/2023) siang.
Selain mengadakan sejumlah pertandingan khas HUT RI, RT 15 juga menjadikan anyaman ketupat menggunakan daun kelapa sebagai salah satu cabang lomba.
Pada lomba anyam ketupat sendiri, panitia mengkhususkan peserta yang ikut adalah kalangan ibu rumah tangga. Mereka tampak antusias mengikuti lomba yang hanya berdurasi kurang lebih lima menit tersebut.
Ketua Panitia Lomba, Indra Wahyudi menyebut bahwa pihaknya sengaja membuat lomba anyam ketupat. Tujuannya selain hiburan, juga mempertahankan tradisi umum masyarakat Ketapang.
“Alhamdulillah peserta cukup antusias. Terlebih lagi anyaman ketupat ini merupakan tradisi yang setiap tahun pasti dilakukan, terutama menyambut Idul Fitri dan Idul Adha,” kata Indra, Kamis (17/08/2023) sore.
Menurut Indra, menganyam ketupat bagian dari seni, sehingga harus terus dilestarikan. Bahkan pembuatan cangkang ketupat itu mestinya ada penerus ke generasi berikutnya.
“Menganyam ketupat bukanlah kemampuan yang dimiliki semua orang. Sebab itulah, kami menginisiasi pada HUT RI tahun ini mengadakan lomba anyam ketupat,” ungkapnya.
Dia menambahkan, dalam pelaksanaan lomba, masing-masing peserta diberikan waktu kurang lebih lima menit. Peserta yang manghasilkan cangkang ketupat terbanyak dianggap sebagai pemenang atau juara.
“Meski hadiah pemenang yang kita sediakan tidak memuaskan, tapi kami meyakini melalui lomba tersebut tentu dapat meningkatkan kreativitas masyarakat du lingkungan RT sekitar,” pungkas Indra. (lim)
Discussion about this post