TMMD ke-118 di Kubu Raya Banggun Jalan Rabat Beton 1,2 KM di Dusun Sidomulyo

Wakil Bupati Kubu Raya Sujiwo membuka secara resmi kegiatan TMMD ke-118 Tahun 2023 di Dusun Sidomulyo, Desa Limbung, Kecamatan Sungai Raya, Rabu (20/09/2023). Foto: Prokopim Pemkab Kubu Raya

JURNALIS.co.id – Wakil Bupati Kubu Raya Sujiwo membuka secara resmi kegiatan TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke-118 Tahun 2023 di Dusun Sidomulyo, Desa Limbung, Kecamatan Sungai Raya, Rabu (20/09/2023).

Sujiwo mengatakan TMMD merupakan program lintas sektoral yang melibatkan TNI, pemerintah daerah, dan masyarakat sebagai salah satu langkah mengatasi sejumlah permasalahan yang ada.

Dia mengungkapkan selama satu bulan TMMD akan melakukan kegiatan fisik pembangunan jalan rabat beton sepanjang sekitar 1,2 kilometer di Dusun Sidomulyo. Selain itu juga dilaksanakan pembangunan nonfisik seperti bakti sosial, pelayanan kesehatan, dan berbagai penyuluhan.

“Atas nama masyarakat dan Pemerintah Kabupaten Kubu Raya mengucapkan terima kasih dan apresiasi yang setinggi-tingginya kepada keluarga besar Kodam XII/Tanjungpura khususnya Kodim 1207/Pontianak yang hari ini telah memprakarsai pembukaan TMMD ke-118 di Dusun Sidomulyo,” ucap Sujiwo seusai kegiatan.

Sujiwo mengatakan pemerintah kabupaten melalui perangkat daerah terkait bersama DPRD sangat memberikan atensi terhadap pelaksanaan kegiatan TMMD. Karena menurutnya, TMMD tidak saja menjadi wujud kemanunggalan antara rakyat dengan tentara, tapi juga mempererat silaturahmi khususnya Kodim 1207/Pontianak dengan masyarakat yang areanya dikerjakan.

Baca Juga :  Komoditi Pertanian dan Perkebunan Kubu Raya Dilirik Luar Negeri

“Selain itu juga terjadi penghematan yang sangat signifikan terhadap anggaran. Misalnya sekarang kita anggarkan sekitar Rp1,1 miliar, kalau kita anggarkan normal paling tidak bisa Rp2 miliar lebih,” imbuhnya.

Sujiwo menilai TMMD sebagai program yang dinantikan oleh masyarakat. Sebab ada beberapa pembangunan baik fisik maupun nonfisik yang dibutuhkan oleh masyarakat yang dilakukan oleh TMMD.

“Inilah yang dinanti-nanti oleh rakyat khususnya di Dusun Sidomulyo ini yaitu kehadiran TNI. Karena ada pepatah mengatakan ‘TNI kuat karena rakyat’. Hari ini kita tunjukkan dan mudah-mudahan ke depannya terus kita kawal bersama supaya program ini dapat dilanjutkan,” ucapnya.

Sujiwo menegaskan TMMD merupakan dukungan nyata TNI bagi pemerintah daerah dalam meningkatkan akselerasi pembangunan dan kesejahteraan masyarakat. TMMD juga merupakan implementasi komitmen TNI dan pemerintah daerah dalam melestarikan semangat dan budaya luhur gotong royong.

Baca Juga :  PLN Gelar Forum Diskusi Keselamatan Ketenagalistrikan

“TMMD diharapkan dapat mempunyai daya ungkit yang signifikan pada masa pemulihan ekonomi akibat pandemi Covid-19,” tuturnya.

Dandim 1207/Pontianak Irwansyah menyebut TMMD sebagai program yang holistik. Sebab tidak hanya melakukan pembangunan secara fisik tetapi juga menyentuh program secara nonfisik.

“Kalau secara fisiknya sendiri yaitu berbentuk pembangunan jalan. Jadi kita akan bangun jalan sepanjang 1,23 kilometer dengan lebar 3 meter dan ketebalan sekitar 15 centi dengan betonisasi,” terangnya.

Kemudian, sambung Irwansah, terkait pembangunan nonfisik berupa program bakti sosial, pelayanan kesehatan, dan beberapa penyuluhan tentang bela negara, wawasan kebangsaan, pembinaan UMKM, dan pencegahan stunting.

“Jadi kita berharap dengan adanya program TMMD, Dusun Sidomulyo ini khususnya bisa terangkat tidak hanya secara fisik yang terlihat tapi juga secara nonfisik bisa terasa di masyarakat. Kami dari Kodim 1207/Pontianak berterima kasih banyak kepada pemerintah daerah dan DPRD Kubu Raya yang telah mendukung program ini sehingga terlaksana dengan baik,” ucapnya. (sym)


Are you sure want to unlock this post?
Unlock left : 0
Are you sure want to cancel subscription?