JURNALIS.co.id – Polisi bekerja keras melakukan penyelidikan untuk mengungkap kasus perampokan dan pembunuhan terhadap pasangan suami istri di Gang Sakura, Jalan Adisucipto, Kecamatan Sungai Raya, Kabupaten Kubu Raya yang terjadi pada Minggu (24/09/2023) malam.
Kasubsi Penmas Polres Kubu Raya, Aiptu Ade Ardiansyah mengatakan saat ini tim masih melakukan penyelidikan terhadap kasus perampokan dan pembunuhan pasutri tersebut. Penyelidikan dimulai dari dengan melakukan olah tempat kejadian.
Dari TKP, kata Ade, anggota mengamankan barang bukti berupa pakaian korban, telepon genggam, kartu identitas, sisa uang, bantal dan alas kasur yang terdapat bercak darah.
“Tadi malam dan hari ini (kemarin, red) kami kembali melakukan olah TKP untuk mendalami akses pelaku masuk ke dalam rumah korban,” kata Ade, Senin (25/09/2023).
Selain itu, lanjut Ade, anggota juga melakukan pemeriksaan salah satu rumah yang berada tidak jauh dari kediaman korban yang diduga menjadi tempat persembunyian pelaku.
“Informasi awal yang didapat, pelaku sempat berada di rumah kayu sebelum beraksi dan bersembunyi di rumah tersebut setelah membunuh kedua korbannya,” ucapnya.
Namun, Ade menambahkan, setelah melakukan pemeriksaan dan berdasarkan keterangan saksi-saksi, tidak ada bukti yang didapat jika pelaku berada dan bersembunyi di rumah kayu tersebut.
Ade menyatakan saat ini anggota terus bekerja untuk mendalami dan mencari pelaku perampokan dan pembunuhan pasutri tersebut. Adapun barang-barang korban yang hilang, yakni uang, rokok dan satu unit telepon genggam.
“Pelaku masih kami dalami. Terkait foto pelaku yang beredar di media sosial, saya pastikan itu tidak benar alias hoaks,” tegas Ade.
Untuk diketahui, pada Minggu malam 24 September 2023, warga di Gang Sakura Jalan Adisucipto, dihebohkan dengan kasus pembunuhan yang dialami pasangan suami istri, Thin Djuk Tjhon (65) dan The Moi Tju (74).
Pasutri tersebut ditemukan dalam keadaan meninggal dengan kondisi bersimbah darah.
Korban The Moi Tju ditemukan meninggal di depan kamar suaminya dengan kondisi luka di kepala, dada dan perut akibat hantaman senjata tajam.
Begitu pula dengan suaminya, Thin Djuk Tjhon ditemukan meninggal di dalam kamar dengan luka tusukan dan kepala tertutup bantal. (hyd)
Discussion about this post