JURNALIS.co.id – RSUD Agoesdjam Kabupaten Ketapang akan menggelar bakti sosial (baksos) operasi bibir sumbing dan celah langit-langit gratis pada 2 hingga 3 Desember 2023 mendatang.
Saat ini, pembukaan pendaftaran sudah mulai dibuka. Hingga Selasa (21/11/2023) sudah ada 16 peserta mendaftar dari target 30 pasien. Baksos juga tidak hanya menyasar warga Ketapang, melainkan masyarakat Kalimantan Barat.
“Pendaftaran tetap kami terima sampai sekarang, harapan kami dengan adanya operasi gratis, adik-adik yang mengalami bibir sumbing bisa kembali tersenyum, senyum cerianya bisa kita rasakan bersama,” ucap Direktur RSUD Agoesdjam Ketapang, Juhendro, Selasa (21/11/2023).
Juhendro menjelaskan satu di antara syarat menjalani operasi bibir sumbing adalah minimal berusia tiga bulan dan minimal 18 bulan untuk operasi celah langit-langit, termasuk berat badan minimal lima kilogram dan dalam kondisi sehat.
“Operasi ini tak hanya untuk anak-anak namun juga bagi orang dewasa. Nanti akan ada pemeriksaan awal untuk menentukan kelayakan pasien tersebut dilakukan tindakan operasi,” jelasnya.
Juhendro memastikan, operasi bibir sumbing dan celah langit-langit akan dilakukan oleh tim dokter profesional. Selain dari dokter rumah sakit Agusddjam, tindakan operasi akan dilakukan bersama Yayasan Pembina Penderita Celah Bibir dan Langit-langit (YPPCBL) Bandung, Departemen Bedah Mulut dan Maksilofasial FKG UNPAD dan SMAIL TRAIN Indonesia.
“RSUD Ketapang sudah memiliki dokter spesialis bedah mulut, yaitu dokter gigi Yuli Indrawati, beliau akan menjadi kapten dalam program operasi bibir sumbing dan celah langit-langit gratis ini, estimasi akan ada enam dokter spesialis bedah mulut,” paparnya.
Ia menambahkan, sebagai rumah sakit rujukan regional, RSUD dr Agoesdjam Ketapang tetap memberikan pelayanan yang terbaik, bermutu dan profesional.
“Kegiatan ini bukti kepedulian Pemerintah Daerah Ketapang kepada seluruh masyarakat Ketapang dan Kalimantan Barat,” tambahnya. (lim)
Discussion about this post