JURNALIS.co.id – Seorang penghuni indekos Dinasty ditemukan meninggal dunia di Gang Dinasty, Kecamatan Pontianak Kota, Jumat (19/01/2024). Korban adalah Fahri (59), warga Kelahiran Padang, Sumatera Barat.
Kapolsek Pontianak Kota, AKP Eeng Suwenda membenarkan adanya temuan jenazah laki-laki di kamar kos Dinasty.
Eeng menjelaskan, berdasarkan keterangan saksi-saksi, Jumat (19/01/2024) sekitar pukul 05.00 WIB, pemilik indekos sempat memanggil korban, namun tidak ada jawaban.
Menurut keterangan saksi, lanjut Eeng, korban biasanya sekitar pukul 05.30 WIB sudah membuka gembok pagar, karena akan pergi berkerja.
“Karena pada saat itu tidak ada jawaban, pemilik kos curiga jika korban masih ada di dalam kamar kost nomor lima,” katanya.
Eeng menerangkan, untuk memastikan keberadaan korban, pemilik indekos mencoba untuk membuka pintu kamar. Namun pintu dalam keadaan masih terkunci dari dalam dan lampu di kamar dalam keadaan menyala.
Eeng mengatakan karena pintu dalam keadaan tertutup selanjutnya pemilik indekos memanggil menghubungi anaknya untuk membantu melihat kondisi kamar korban.
“Sekitar pukul 06.30 anak pemilik indekos tiba di TKP. Dibantu penghuni kost lainnya dibukalah satu keping jendela kaca dangan tujuan untuk membuka pintu. Setelah pintu kamar dibuka korban ditemukan dalam kondisi terbaring terlungkup,” terangnya.
Eeng manuturkan, anak dari pemilik indekos saat itu langsung menghubungi Polresta Pontianak untuk menyampaikan temuan tersebut.
“Tim Inafis Polresta datang melakukan pemeriksaan di TKP dan terhadap jenazah langsung dievakuasi ke rumah sakit untuk pemerintah lebih lanjut,” ucapnya.
Eeng menjelaskan, dari hasil pemeriksaan tim Inafis Polresta Pontianak tidak ditemukan adanya tanda-tanda kekerasan pada tubuh korban.
Dari penyelidikan awal, kata Eeng, diduga korban meninggal akibat sakit yang dideritanya. Karena di dalam kamar ditemukan beberapa jenis obat-obatan. (hyd)
Discussion about this post