JURNALIS.co.id – Merespon permintaan warga ihwal pembangunan jembatan dan steher di Dusun Bantilan, Desa Mekar Jaya, Kecamatan Sajad. Bupati Sambas Haji Satono meninjau rencana lokasi dibangunnya infrastruktur sepanjang 68 meter, Senin (12/2/2024). Jembatan ini merupakan jalur penghubung masyarakat menuju masjid dan sekolah.
Satono bilang, kedatangannya ke lokasi untuk melihat langsung kondisi dan progres di lapangan. Karena jembatan sangat dibutuhkan dalam mendukung percepatan pembangunan, guna mempermudah akses masyarakat.
Jembatan ini rencananya dibangun dari sumbangan masyarakat. Alias Non APBD. Partisipasi masyarakat terbilang sangat tinggi untuk membangun infrastruktur. Hal itu menurut Satono, karena semangat goyong royong dari masyarakat.
“Luar biasa (miris) kondisinya. Panjang dan sempit. Tapi mudah-mudahan bisa kita cor beton. Sehingga jembatan sepanjang 68 meter dengan lebar 1,2 meter ini bisa berguna bagi masyarakat,” ucap Satono tatkala melihat kondisi jembatan.
Satono berharap, jembatan yang sudah dibangun ini bisa dirawat masyarakat bersama-sama. Ia pun menyarankan, supaya kendaraan tidak melintasi jembatan. Dikhawatir beban kendaraan melebihi kemampuan jembatan. Sehingga bisa memperpendek usia jembatan.
“Tidak boleh dilintasi kendaraan. Mengapa demikian? Supaya jembatan ini tahan dan kuat. Anak-anak bisa ke sekolah dan masyarakat mau ke pasar bisa lewat sini,” pesan Satono.
Sementara itu, Camat Sajad, Iswandi mengaku, mengapreasiasi gerak cepat Bupati Satono. Perhatiannya kepada warga dirasa luar biasa. Apalagi orang nomor satu di Bumi Sambas ini bertekad membangun jembatan sepanjang 68 meter menuju tepian sungai.
“Terima kasih kepada Bupati yang telah memberi perhatian khusus untuk warga Bantilan, Desa Mekar Jaya,” ucap Iswandi.
Ia berharap pembangunan jembatan ini segera terwujud. Sehingga masyarakat bisa segera merasakan manfaatnya. “Semoga jembatan ini nantinya mampu membuat kehidupan masyarakat kita menjadi lebih baik,” lugas Iswandi. (imb)
Discussion about this post