JURNALIS.CO.ID – Kepala Kejaksaan Negeri (Kajari) Sanggau, Dedy Irwan Virantama mengakui potensi alam Kabupaten Sanggau yang besar. Melalui penegakkan hukum yang pro bisnis, pemda akan lebih banyak mendapatkan investasi, sehingga Pendapatan Asli Daerah (PAD) meningkat.
Hal itu diungkapkan Dedy Irwan Virantama dalam acara malam keakraban di Rumah Dinas (Rumdin) Bupati Sanggau, Rabu (26/06/2024) malam.
“Saya ingin berkiprah lebih banyak di Sanggau melalui pola kerja yang sengaja diciptakan, sehingga membentuk kolaborasi yang kuat untuk semakin memajukan daerah menjadi lebih maju,” ujarnya.
Dedy juga menyebut, perbatasan di Entikong merupakan potensi besar bagi daerah. Untuk semakin memaksimalkan membangun perbatasan, bagaimana kemampuan daerah membawa kementerian lebih banyak melirik daerah tersebut sehingga berdampak signifikan bagi Kabupaten Sanggau.
Sembari bercanda, Dedy juga berujar mengenai eksploitasi emas yang masih dilakukan secara ilegal (penambangan emas tanpa izin/PETI, red) di Bumi Daranante itu.
“Ngapain ditangkap itu PETI-PETI, buatkan BUMD saja, kan bisa dikelola oleh pemerintah daerah,” kata dia.
Sementara itu, Penjabat (Pj) Bupati Sanggau, Suherman menyambut baik kehadiran Kajari Sanggau, Dedy Irwan Virantama, dan berharap dapat membentuk kolaborasi yang lebih baik kedepannya.
Suherman juga menegaskan, bahwa sejauh ini hubungan forum komunikasi pimpinan daerah (forkopimda) dengan instansi vertikal sudah berjalan dengan sangat baik. Hanya saja, terkadang karena kesibukan kerja akhirnya membuat jarang bertemu.
“Hubungan forkopimda dan vertikal sejauh ini cukup baik, hanya kadang karena kesibukan masing-masing jadi jarang bersama-sama,” katanya.
“Selamat datang Pak Kajari Sanggau di Bumi Daranante, semoga ke depan kita sama-sama bisa membentuk kolaborasi yang kuat dalam pembangunan daerah,” ujarnya. (KiA)
Discussion about this post