JURNALIS.CO.ID,KUBU RAYA – Seorang pria berinisial YN (32), warga Kecamatan Sungai Ambawang, Kabupaten Kubu Raya, menjadi perhatian publik setelah aksinya diduga mencoba mencuri sepeda motor viral di media sosial. Kejadian tersebut berlangsung di Dusun Enggang Raya, Desa Teluk Bakung, pada Kamis (23/1) sekitar pukul 16.00 WIB.
Kasat Reskrim IPTU Hafiz Febrandani melalui Kasubsi Penmas Aiptu Ade mengungkapkan, insiden itu bermula saat YN diduga mencoba memasuki rumah salah satu warga. Tidak hanya itu, YN juga diduga berupaya menyerang seorang warga bernama Heronimus dengan pot bunga.
“Melihat tindakan tersebut, Heronimus langsung berteriak meminta pertolongan, yang kemudian memancing perhatian warga sekitar. Beberapa warga pun mengejar YN hingga akhirnya ia bersembunyi di bawah sebuah kendaraan pick-up,” ujar Ade, Sabtu (25/1).
Sebelumnya, YN diduga mencurian sebuah kendaraan sepeda motor Yamaha Vega R yang terparkir di teras rumah salah seorang warga. Informasi mengenai kehilangan motor tersebut cepat menyebar di kalangan masyarakat.
Ketika mengetahui ada warga yang nyaris menjadi korban kekerasan oleh YN, warga yang tengah menghadiri acara duka segera bergerak bersama untuk menangkapnya.
“YN yang ditemukan warga bersembunyi di bawah kendaraan pick-up. Khawatir terjadi hal yang tidak diinginkan, warga menghubungi Polsek Sungai Ambawang. Namun, sebelum petugas tiba, YN sempat menjadi sasaran amukan massa. Saat Bhabinkamtibmas Desa Teluk Bakung tiba di lokasi untuk mengamankan YN, ia juga menjadi korban pemukulan oleh massa di lokasi kejadian,” jelas Ade.
Setelah YN berhasil diamankan, petugas Polsek Sungai Ambawang melakukan penyelidikan lebih lanjut. Dari hasil pemeriksaan, diketahui saat YN melakukan aksinya tanpa menggunakan sehelai busana. Keluarga YN kemudian mengonfirmasi kepada pihak Polsek Sungai Ambawang bahwa YN adalah Orang Dengan Gangguan Jiwa (ODGJ).
“ YN juga mengalami luka bakar di tubuhnya akibat terkena knalpot mobil saat bersembunyi di bawah kendaraan pick-up. Saat ini, YN telah dirawat di Rumah Sakit Soedarso Pontianak untuk mendapatkan perawatan medis,” tambah Ade.
Polres Kubu Raya mengimbau masyarakat untuk tidak bertindak main hakim sendiri dalam menghadapi situasi seperti ini.
“Kami mengimbau masyarakat untuk segera melapor kepada pihak berwenang jika menemukan tindakan mencurigakan. Tindakan main hakim sendiri hanya akan memperkeruh keadaan dan bisa merugikan semua pihak. Saat ini, peristiwa tersebut masih dalam penyelidikan lebih lanjut oleh Polsek Sungai Ambawang,” tegas Ade.
Polisi juga meminta masyarakat untuk lebih berhati-hati dan selalu waspada terhadap keamanan lingkungan, terutama jika ada indikasi tindakan kriminal atau perilaku yang mencurigakan.(red)
Discussion about this post