JURNALIS.CO.ID – Kafilah Kecamatan Sungai Kakap kembali mengukir prestasi gemilang dengan meraih gelar juara umum Musabaqah Tilawatil Qur’an (MTQ) XI Tingkat Kabupaten Kubu Raya.
Kemenangan ini sekaligus menjadi gelar juara umum ke-11 secara berturut-turut bagi Kecamatan Sungai Kakap.
MTQ XI Kabupaten Kubu Raya diselenggarakan di Kecamatan Sungai Raya pada 28 April hingga 3 Mei 2025 dan ditutup secara resmi oleh Bupati Kubu Raya, Sujiwo, pada Sabtu (3/5/2025) malam di halaman Kantor Camat Sungai Raya.
Dalam sambutannya, Sujiwo langsung mencanangkan target baru, yakni menjadi juara umum pada MTQ Tingkat Provinsi Kalimantan Barat yang akan digelar di Kabupaten Kapuas Hulu pada Desember mendatang.
“Target itu bukan sesuatu yang muluk-muluk atau berlebihan, karena secara faktual Kubu Raya adalah gudangnya qari dan qariah berbakat,” ungkap Sujiwo.
Untuk memotivasi para kafilah, Sujiwo menjanjikan hadiah umrah bagi peraih medali emas, dengan syarat Kafilah Kubu Raya berhasil menjadi juara umum di tingkat provinsi.
“Sebagai bentuk apresiasi, jika kita berhasil meraih juara umum, saya pastikan para penyumbang medali emas akan diberangkatkan umrah,” tegasnya.
Lebih dari sekadar hadiah, Sujiwo juga berkomitmen memberikan perhatian khusus bagi para qari dan qariah yang berprestasi, termasuk membuka peluang kerja di lingkungan Pemerintah Kabupaten Kubu Raya.
“Ini bukan semata-mata soal bonus atau hadiah, tetapi lebih kepada sentuhan kasih sayang, perhatian, dan apresiasi yang tulus,” ujarnya.
Selain dukungan dari dirinya dan Wakil Bupati Sukiryanto, apresiasi juga akan diberikan oleh Lembaga Pengembangan Tilawatil Qur’an (LPTQ) Kabupaten serta pihak terkait lainnya.
“Bahkan keluarga peserta yang setia mendampingi selama lomba pun akan kami perhatikan,” tambahnya.
Guna memastikan persiapan optimal, Sujiwo menyatakan akan menerapkan sistem piket pendampingan bagi jajaran pimpinan daerah saat kafilah berlaga di Kapuas Hulu.
“Nanti Pak Sekda akan mendampingi dua hari, kemudian dilanjutkan Pak Wakil Bupati selama tiga hari, dan saya akan hadir dua hari terakhir termasuk saat penutupan,” jelasnya.
Untuk efisiensi dan kenyamanan perjalanan, ia juga memastikan bahwa seluruh kafilah akan diberangkatkan menggunakan pesawat.
“Perjalanan darat memakan waktu belasan jam dan sangat melelahkan. Lebih baik energi mereka difokuskan untuk tampil maksimal. Saya juga meminta Pak Sekda selaku Ketua LPTQ agar segera menghubungi hotel terbaik untuk tempat istirahat qari dan qariah,” katanya.
Sementara itu, Ketua LPTQ Kabupaten Kubu Raya, Yusran Anizam, menyampaikan bahwa pihaknya akan terus berupaya meningkatkan prestasi qari dan qariah, salah satunya melalui penguatan kegiatan MTQ di tingkat kecamatan.
“Ke depan, kami mendorong adanya dana abadi untuk membiayai pembinaan rutin qari dan qariah di setiap kecamatan. Ini penting untuk mengasah kemampuan mereka secara berkelanjutan,” kata Yusran, yang juga menjabat sebagai Sekretaris Daerah Kabupaten Kubu Raya.
Yusran menambahkan, LPTQ akan melakukan evaluasi menyeluruh terhadap pelaksanaan MTQ sebagai bahan perbaikan dan peningkatan kualitas penyelenggaraan ke depan.
“Kami bertekad meningkatkan prestasi qari dan qariah Kubu Raya melalui pembinaan berkelanjutan dan program strategis lainnya,” pungkasnya.[sul]
Discussion about this post