JURNALIS.CO.ID – Kebahagiaan terpancar dari wajah Mawardi, marbot Masjid Al Karomah di Dusun Krajan, Desa Plalangan, Kecamatan Kalisat, Kabupaten Jember, Jawa Timur.
Rumah sederhananya yang selama ini nyaris roboh, kini dipugar oleh Tentara Nasional Indonesia (TNI) dalam program TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke-124 tahun 2025 yang dilaksanakan Kodim 0824/Jember.
Mawardi, yang lebih dikenal dengan sapaan akrabnya di masyarakat sebagai “Buwardi”, tak kuasa menahan rasa syukur saat rumahnya menjadi salah satu dari 30 unit rumah tidak layak huni yang diperbaiki melalui program TMMD.
Rumahnya kini dibangun kembali dengan konstruksi tembok batu bata, atap berbahan galvalum (baja ringan), dan dikerjakan langsung oleh prajurit TNI.
“Saya sangat senang. Sebagai marbot masjid di desa, mana mungkin saya bisa membangun rumah sebagus ini tanpa bantuan,” ungkap Buwardi saat ditemui pada Rabu (7/5/2025), dua hari setelah upacara pembukaan TMMD oleh Bupati Jember.
Rumah baru berukuran 5 x 5 meter tersebut akan dilengkapi ruang tamu, satu kamar tidur, kamar mandi, serta dapur.
Pintu rumah menggunakan bahan cor beton, dan seluruh rangka atap menggunakan galvalum. Lokasi rumah Buwardi berdampingan langsung dengan Masjid Al Karomah di atas lahan wakaf milik masjid.
Buwardi hidup bersama istrinya yang juga mengabdi sebagai guru ngaji di masjid, dan bekerja sebagai buruh di pabrik kerupuk yang terletak di seberang rumah mereka.
Mereka memiliki tiga anak, dua di antaranya menempuh pendidikan di pondok pesantren, sementara anak sulungnya telah bekerja dan tidak tinggal serumah.
Selain menjalankan tugas sebagai marbot, Buwardi juga mengajar baca tulis Al-Qur’an setiap siang dan malam hari bersama istrinya. Aktivitas tersebut menjadi bagian dari pengabdian mereka bagi masyarakat sekitar.
Buwardi mengaku sebelumnya pernah menerima bantuan sosial dari Pemerintah Kabupaten Jember berupa insentif untuk guru ngaji, pada masa kepemimpinan Bupati Faida dan Hendy. Namun, sejak masa pemerintahan Bupati Fawait, insentif tersebut belum kembali direalisasikan.
Komandan Kodim 0824/Jember, Letkol Arm. Indra Ardiansyah, G.Dip., M.Han, menyampaikan bahwa dalam TMMD kali ini, pihaknya fokus membangun kembali 30 unit rumah tidak layak huni sebagai bentuk dukungan terhadap masyarakat kurang mampu.
“Melalui TMMD, kami ingin menumbuhkan kembali semangat gotong royong, ciri khas bangsa Indonesia, untuk bersama-sama membangun desa,” ungkap Dandim Indra usai upacara pembukaan TMMD pada Selasa (6/5/2025). (Sgt)
Discussion about this post