Polisi Selidiki Motif Pria Asal Pontianak Barat Tewas Gantung Diri di Kubu Raya

JURNALIS.CO.ID — Warga Desa Rengas Kapuas, Kecamatan Sungai Kakap, Kabupaten Kubu Raya, dikejutkan oleh penemuan seorang pria tewas gantung diri di dalam rumah pada Jumat (30/5/2025) dini hari.

Korban yang diketahui berinisial JI (36) adalah warga asal Kecamatan Pontianak Barat, yang sedang menginap di rumah kakak kandungnya.

Peristiwa tragis itu terjadi sekitar pukul 04.15 WIB. Korban ditemukan tergantung dengan kain sarung di tangga lantai dua rumah sang kakak yang beralamat di Jalan Pembangunan, Dusun Nipah, Desa Rengas Kapuas.

Kakak kandung korban, yang hendak melaksanakan salat subuh, menjadi orang pertama yang menemukan jasad adiknya. Keluarga pun segera menurunkan tubuh korban dan meminta bantuan warga sekitar.

Kapolsek Sungai Kakap, IPDA Dolas, melalui Kasubsi Penmas Polres Kubu Raya, Aiptu Ade, membenarkan kejadian tersebut.

Pihak kepolisian sudah melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) serta meminta keterangan dari sejumlah saksi.

Menurut keterangan adik korban, sekitar pukul 02.00 WIB ia sempat mendengar suara benda jatuh dari lantai dua, namun tidak menaruh curiga. Dugaan sementara, suara itu berasal dari saat korban melakukan aksi gantung diri.

“Korban ditemukan dalam kondisi tergantung dengan kain sarung. Hasil pemeriksaan awal dari tidak ditemukan adanya tanda-tanda kekerasan pada tubuh korban,” jelas Ade dalam keterangan tertulisnya.

Berdasarkan keterangan para saksi, korban dikenal sebagai sosok pendiam dan tertutup. Ia jarang berbicara tentang masalah pribadi, bahkan kepada keluarga terdekat sekalipun.

Keluarga juga mengaku tidak mengetahui jika korban sedang menghadapi persoalan berat.

“Dari keterangan pihak keluarga, korban tidak pernah mengeluh atau menunjukkan tanda-tanda depresi. Selama ini dia dikenal pendiam dan cenderung memendam masalah,” tambah Ade.

Meski pihak keluarga telah mengikhlaskan kepergian korban dan menolak dilakukan visum maupun autopsi, Polsek Sungai Kakap tetap melanjutkan penyelidikan guna memastikan tidak adanya unsur tindak pidana.

“Penyelidikan tetap kami jalankan sesuai prosedur. Ini penting untuk memastikan bahwa kejadian ini murni bunuh diri dan tidak ada unsur pidana,” tegas Ade.

Jenazah korban telah diserahkan kepada pihak keluarga dan direncanakan akan dimakamkan di pemakaman umum setempat. [Rdh]