JURNALIS.co.id – Hujan yang terus mengguyur wilayah Kabupaten Kapuas Hulu membuat air sungai mulai meluap. Akibatnya sejumlah daerah mulai terendam.
Di Kecamatan Kalis, terdapat dua sungai yang meluap akibat tingginya curah hujan. Yaitu Sungai Manday dan Sungai Laban. Sehingga desa-desa yang ada di Kecamatan Kalis terendam bahkan akses jalan lumpuh.
“Sejak hari ini banjir akibat curah hujan mulai menggenangi akses jalan menuju ibukota kecamatan sehingga akses jalan mulai lumpuh,” kata Rusmadi Sekretaris Desa Semerantau, Kecamatan Kalis, Minggu (12/03/2013).
Rusmadi mengatakan bukan hanya desanya saja yang terdampak akibat banjir. Desa-desa lain juga dilanda banjir. Di antaranya Desa Nanga Raun, Desa Tapang Daan, Desa Nanga Lebangan, Desa Peniung, Desa Segiam, Desa Semerantau, Desa Nanga Kalis dan Desa Kalis Raya.
“Menurut informasi dari teman dari desa Rantau Bumbun, hari ini juga air sudah mulai naik dan kemungkinan besar untuk desa sebelah hilir akan ikut naik, besok mungkin akan terlihat dampaknya khusus di pesisir Sungai Mandai,” ujarnya.
Lanjut Rusmadi, hingga hari ini memang belum ada rumah yang tenggelam. Hanya jalan yang sudah terendam.
“Harapan kita kepada warga selalu waspada terhadap musim yang kurang bersahabat semoga tidak terjadinya hujan sehingga airnya bisa bertahan,” ujarnya.
Sementara Gunawan Kepala BPBD Kapuas Hulu menyampaikan pihaknya belum menerima laporan ada desa-desa di Kecamatan Kalis yang mulai terancam banjir.
“Sementara belum ada laporan dari desa yang ada di Kecamatan Kalis, kami lagi ngecek dengan kawan-kawan di desa,” ujarnya.
Hanya saja, kata Gunawan, di Kapuas Hulu sudah ada tiga kecamatan yang terendam banjir yakni Seberuang, Silat Hulu dan Boyan Tanjung. Namun untuk kondisi air saat ini sudah surut.
“Kami mengimbau kepada masyarakat untuk terus waspada dan hati-hati terutama masyarakat yang tinggal di pinggiran sungai, mengingat saat ini cuaca mulai tak menentu,” pungkasnya. (opik)
Discussion about this post