JURNALIS.co.id – Pendakwah, Ustadz Amrin memuji kepemimpinan Didi Haryono selama menjabat Kapolda Kalimantan Barat periode 2017-2020. Kepemimpinan Didi Haryono selama ibi dinilai baik dan jauh dari cerita buruk anggota kepolisian.
Tak hanya itu saja, kepemimpinan Didi Haryono juga sesuai kriteria kepemimpinan dalam islam yang dikenal ‘Uswatun Hasanah’ yakni suri tauladan.
Menurut Amrin ada empat kriteria pemimpin dalam islam. Pertama, sidiq yakni orang yang jujur dan punya integritas. Kriteria ini ada pada Didi Haryono. Selama menjabat Kapolda Kalbar, dia jauh dari berita miring. Para anggota senang dipimpinnya.
“Saya bersaksi beliau orang baik, saya kemana-mana, belum ada Kapolres dan Kapolsek yang bicara jelek. Setiap ditanya beliau (Didi) jawabannya selalu bagus,” kata Amrin saat mengisi tausiah bersama para purnawirawan polri, Senin (07/10/2024).
Lalu, kedua, adalah amanah, yang berarti dapat dipercaya. Ia menyakini itu ada. “Bapak ibu yakin dak, beliau ini amanah?,” kata Amrin.
“Yakin,” teriak sejumlah purnawirawan yang hadir.
Ketiga, pemimpin dalam islam harus memiliki sifat fathonah berarti orang yang pandai atau cerdas. Sosok Didi juga memenuhi kriteria itu, Didi Haryono merupakan lulusan, S-3 di Universitas Indonesia dengan predikat Cumlaude.
Terakhir, adalah, tablig artinya orang yang menyampaikan dengan baik. “Tadi beliau pidato bagaimana bapak, ibu?,” ungkapnya. “Baik,” jawab para purnawirawan.
“Alhamdulillah, artinya beliau memiliki empat ini. Ini kepemimpinan uswatun hasanah. Dan menurut saya keempat ini ada di diri pak Didi Haryono,” pungkasnya. (m@nk)
Discussion about this post