JURNALIS.CO.ID, KUBU RAYA– Polres Kubu Raya menggelar rapat koordinasi lintas sektoral secara virtual pada Rabu (22/1), sebagai persiapan pengamanan perayaan Imlek 2576 dan Cap Go Meh 2025. Rapat yang berlangsung di Aula Mapolres Kubu Raya ini dipimpin Wakapolda Kalbar, Brigjen Pol. Roma Hutajulu, S.I.K., M.Si.
Kapolres Kubu Raya, AKBP Wahyu Jati Wibowo, membuka rapat tersebut dengan dihadiri sejumlah perwakilan instansi terkait. Hadir dalam rapat antara lain Asisten Pemerintahan Kabupaten Kubu Raya, Mustafa, Pasi Intel Kodim 1207 Pontianak, Mayor Czi Budi Santoso, Wakil Ketua Komisi II DPRD Kubu Raya, Zaenal Abidin, Kasibaseops Disops Lanud Supadio, Mayor Lek Nurochman, Ketua Majelis Adat Budaya Tionghoa, Malik, dan Ketua Forum Kebangsaan Umat Beragama bersama Ketua Organda.
Dalam arahannya, Wakapolda Kalbar, Brigjen Pol. Roma Hutajulu, menjelaskan bahwa Operasi Liong Kapuas 2025 akan berlangsung selama 17 hari, melibatkan 700 personel gabungan dari Polda Kalbar, Polres, dan instansi terkait lainnya.
Sebanyak 23 pos pengamanan akan didirikan di lokasi-lokasi strategis untuk memastikan kelancaran perayaan Imlek dan Cap Go Meh di wilayah Kalimantan Barat.
“Operasi ini dirancang untuk menciptakan situasi yang aman dan kondusif selama perayaan berlangsung. Kami berharap semua pihak dapat bersinergi,” ujarnya.
Kapolres Kubu Raya, AKBP Wahyu Jati Wibowo, menambahkan bahwa Operasi Kewilayahan “Liong Kapuas-2025” akan berlangsung pada 28 Januari hingga 13 Februari 2025. Polres Kubu Raya akan mengerahkan 193 personel, yang terdiri dari jajaran Polres dan Polsek, dengan dukungan instansi seperti Basarnas, Satpol PP, Dinkes, Dishub, Senkom, PLN, Linmas, Damkar, Jasa Raharja, Angkasa Pura, Orari, ASDP, dan Organda.
“ Kami akan memastikan semua potensi kendala dapat diinventarisir dan diatasi. Dengan koordinasi yang kuat, kami siap memberikan pengamanan optimal bagi masyarakat yang merayakan Imlek dan Cap Go Meh,” kata Kapolres.
Pengamanan akan difokuskan pada lokasi strategis seperti vihara, pusat keramaian, dan area masyarakat berkumpul. Kapolres menyebut, ada 43 vihara dan klenteng yang menjadi perhatian, dengan delapan lokasi prioritas, yaitu:
Kecamatan Sungai Raya: Mat Cauheng, Vajra Bumi Kertayoga, Maythera, Vihara Prajna Maythera, dan Vihara Purva Vaidurva.
Kecamatan Sungai Kakap: Vihara Tri Dharma Hiang Thian Siang Tie Kakap, Vihara Avalokitesvara, dan Vihara Maha Katina Maitreya.
“ Kami berkomitmen memastikan perayaan ini berlangsung lancar, aman, dan penuh harmoni. Insya Allah, semua dapat berjalan kondusif dengan dukungan semua pihak,” tegasnya.
Pj. Bupati Kubu Raya yang diwakili Asisten Pemerintahan, Mustafa, menegaskan pentingnya sinergi lintas sektoral untuk menjaga kondusifitas selama perayaan.
“ Ini adalah momentum penting untuk memastikan perayaan Imlek berjalan aman dan lancar. Toleransi masyarakat harus tetap terjaga,” ungkap Mustafa.
Hal senada disampaikan Pasi Intel Kodim 1207 Pontianak, Mayor Czi Budi Santoso. Ia menekankan pengamanan di rumah ibadah dan pusat keramaian.
“ Kami berharap masyarakat dapat saling menghormati agar perayaan berjalan aman dan damai,” ujarnya.
Rapat ini menjadi langkah awal untuk memastikan perayaan Imlek 2576 dan Cap Go Meh 2025 di Kabupaten Kubu Raya berlangsung kondusif, aman, dan penuh kebersamaan.(red)
Discussion about this post