– Presiden China, Xi Jinping menyatakan, China siap menjaga perdamaian dunia dan tatanan internasional. Hal itu disampaikan Xi Jinping guna menjawab kekhawatiran Amerika Serikat (AS) dan negara-negara Barat, yang menilai posisi China semakin menguat di panggung internasional.
Dilansir dari laman Republika.co.id, dalam pidatonya di perayaan 50 tahun China kembali ke PBB, Senin (25/10/2021), Jinping mengatakan, China akan selalu menjadi ‘pembangun perdamaian dunia’.Â
Kantor berita Xinhua bahkan melaporkan, bahwa Jinping turut mengatakan, China akan menjadi ‘pelindung tatanan internasional.
Sebagai informasi, beberapa tahun terakhir, China menegaskan klaim mereka di wilayah-wilayah yang disengketakan. Seperti di Himalaya yang disengketakan dengan India, di Laut China Selatan yang disengketakan dengan beberapa negara Asia Tenggara dan Laut China Timur yang disengketakan dengan Jepang.
“China dengan tegas menentang segala bentuk hegemoni dan politik kekuasaan, unilateralisme dan proteksionisme,” kata Jinping.
Ia pun menyerukan kerja sama global yang lebih luas dalam berbagai isu. Seperti konflik-konflik kawasan, terorisme, perubahan iklim, keamanan siber dan biosekuriti.Â
Jinping juga mendesak agar semua negara di dunia mempromosikan nilai-nilai perdamaian, pembangunan, keadilan, demokrasi, kebebasan dan frasa ‘nilai-nilai bersama umat manusia’.Â
Sebelumnya, pada bulan lalu, terjadi ketegangan terburuk dalam 40 tahun antara Taiwan dan China. Raksasa Asia itu diduga akan mencoba merebut kekuasaan ke pulau yang dikelola demokratis dengan kekuataan militer.
Pada 1971, PBB memilih untuk mengakui Republik Rakyat China. Lalu, PBB mengeluarkan Taiwan dari organisasi internasional tersebut. (Red)
Discussion about this post