JURNALIS.co.id – Dinas Kesehatan Kota Pontianak menggandeng media massa dalam upaya memberikan sosialisasi ataupun informasi yang benar terkait pentingnya imunisasi dan vaksinasi kepada masyarakat.
Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Pontianak Sidig Handanu Widoyono mengatakan vaksinasi dan imunisasi merupakan upaya sangat penting dalam mencegah serta mengendalikan penyakit-penyakit menular. Imunisasi dan vaksinasi dapat meningkatkan kualitas kesehatan bagi masyarakat.
“Tahun 2022 ini dengan telah menurunnya Covid-19, kami dari Dinkes Kota Pontianak akan mengadakan kegiatan ‘Bulan Imunisasi Anak Nasional’. Kegiatan itu untuk mengejar ketertinggalan vaksinasi dan imunisasi saat Covid-19,” katanya di Aula utama Dinkes Pontianak, Selasa (19/04/2022) pagi.
“Di sinilah pentingnya peran para jurnalis dan media massa dalam membantu kami memberikan pemahaman dan pengetahuan kepada masyarakat dengan harapan bisa merubah perilaku masyarakat atas pentingnya vaksinasi dan imunisasi,” sambung Sidiq.
Untuk vaksinasi bagi anak-anak, lanjut dia, ada yang namanya vaksin rutin lengkap. Tidak semuanya vaksin, ada Bacillus Calmette-Guérin (BCG), Difteri, Pertusis, Tetanus (DPT) dan Polio. Indikatornya adalah selain vaksin dasar lengkap juga kelurahan yang sudah mencapai universal said imunization untuk tahun 2021 pencapaian Kota Pontianak masih di bawah 60 persen untuk imunisasi dasar lengkap.
“Untuk mengejar ketertinggalan itu, kami harus kejar terus, bisa melalui bulan imunisasi anak nasional maupun bulan imunisasi anak sekolah,” ujarnya.
“Teman-teman media massa terkait hal ini bisa dengan benar menginformasikan terutama kepada para orangtua yang anak-anaknya akan divaksin maupun imunisasi tersebut, sebab imunisasi bagi anak itu harus sepengetahuan orang tuanya,” timpal Sidiq.
Melalui media massa diharapkan masyarakat khususnya para orangtua dapat benar-benar mengetahui pentingnya vaksinasi atau imunisasi. Karena ada penyakit, yang satu-satunya hanya bisa disembuhkan dengan imunisasi.
“Sebagai contoh penyakit difteri yang hingga saat ini masih merebak itu hanya bisa dicegah dengan imunisasi atau vaksinasi. Bila semua para orang tua sudah memahami maka target vaksinasi atau imunisasi kepada anak-anak Kota Pontianak dapat kita capai bersama,” tutup Sidig. (atoy)
Discussion about this post