JURNALIS.co.id – Sesosok bayi perempuan dalam kardus ditemukan di depan Panti Asuhan Pepabri Jalan Harapan Jaya nomor 26 Kelurahan Kota Baru, Kecamatan Pontianak Selatan, Senin (09/05/2022) sore.
Bayi bernama Flora. Nama tersebut diketahui dari surat yang ditinggalkan pelaku bersama bayi tersebut.
“Assalamulaikum, mohon maaf sebelumnya buat ibu panti asuhan saya mau nitipin anak ini bu, namanya Flora tolong dijaga ya bu tiap bulan saya bakalan kirim uang ke panti asuhan ini, makasih sebelumnya,” bunyi surat tersebut.
Selain pesan berupa surat, juga ditemukan uang Rp100 ribu. Terdiri dari pecahan Rp5000 sebanyak 16 lembar dan Rp2000 sebanyak 10 lembar.
Kapolsek Pontianak Selatan AKP Resky Rizal ketika dikonfirmasi JURNALIS.co.id membenarkan hal tersebut.
“Bayi ini pertama kali ditemukan seorang anak berusia 8 tahun dari panti asuhan yang hendak pergi mengaji, bayi itu ditemukan di dalam kardus dalam keadaan masih ada ari-arinya,” jelasnya, Senin (09/05/2022) malam.
Kemudian anak tersebut memberitahukan kepada pengurus Panti Asuhan. Pihak Panti Asuhan lantas menghubungi kepolisian.
“Kita pun mendapatkan informasi dari Panti Asuhan dan selanjutnya bersama dengan pihak panti asuhan tersebut, bayi perempuan itu langsung kita bawa ke Puskesmas untuk mengecek kesehatan si bayi,” ungkap Rizal.
Berdasarkan pemeriksaan medis, bayi tersebut dalam keadaan sehat. Setelah dibersihkan, bayi dimasukan ke dalam inkubator.
“Atas temuan bayi ini kita akan lakukan penyelidikan bersama Polresta Pontianak untuk mengungkap siapa orang tua yang tega menitipkan bayi dengan cara dimasukan ke dalam kardus tersebut,” ujarnya.
“Kita duga bayi ini hasil dari hubungan terlarang, sehingga bayi itu bernasib demikian,” timpal Rizal. (rin)
Discussion about this post