JURNALIS.co.id – Komite Nasional Olahraga Nasional (KONI) Kalimantan Barat akan menyelengarakan Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) Kalbar ke-XIII pada 19 – 26 November 2022.
Sekretaris KONI Kalbar, Erwin Anwar mengatakan untuk Porprov pihaknya sudah melakukan persiapan secara intensif sejak bulan April.
‘’Cabang-cabang olahraga sudah kami arahkan dan sudah kami kelompokan,’’ ujar Sekretaris KONI Kalbar, Erwin Anwar saat ditemui JURNALIS.co.id di ruangnya, Selasa (18/10/2022) siang.
Dikatakan Erwin, ada 47 Cabang Olahraga (Cabor) yang akan dipertandingkan saat Porprov Kalbar 2022. Meliputi 12 Cabor katagori bela diri, 18 katagori permainan dan 17 katagori terukur.
“Untuk bela diri seperti pencak silat, karate, tinju dan segala macam yang sifatnya bela diri. Kalau permainan itu mulai dari permaianan di lapangan atau di gedung olahraga seperti basket, futsal dan lain-lain. Kalau yang terukur mulai dari atletik, sepeda, renang yang standarnya terukurlah,” terangnya.
Erwin menyampaikan untuk venue Porprov tahun ini bukan hanya ada di Kota Pontianak ataupun Gedung Olahraga Pangsuma. Tapi juga dipertandingkan di kabupaten/kota lain.
“Kalau Gor Pangsuma itu hanya ada tiga cabang olahraga, futsal, bola voli, dan sama satu hari khusus untuk drum band, karena itu masuk dalam keseragaman gerak,” jelasnya.
Lanjut Erwin, untuk bulu tangkis bertabdibg di gedung Gor yang berbeda dan basket di PSP. Adapun untuk balap motor di Kota Singkawang dan Kabupaten Bengkayang.
“Kalau arum jeram nanti di Bengkayang juga, selam di Pulau Lemukutan, tinju sambo dan kick boxing muathai itu di lapangan tenis Katamso. Nanti kami bikinkan ring di situ dan bela diri yang lain,” sebutnya.
Sedangkan untuk pertandingan karate, pencak silat dan barongsai di Kodam XII Tanjungpura. Menembak akan diselenggarakan di Paskhas. Total ada 47 Cabor yang akan dipertandingkan.
Sesuai jadwal, pertandingan Futsal akan diselenggarakan pertama. Yaitu tanggal 02 November 2022.
Erwin tidak menampik ada kendala dalam penyelenggaraan Proprov bulan depan. Mulai terkait cuaca yang sering hujan dan juga keterbatasan dana.
“Sekelas Porprov ini dananya memang agak minim, namun demikian Ketua KONI masih mencari upaya-upaya, termasuk ke Gubernur dan pendukung yang lain, cuman ini masih sebatas lobi, ini usaha kami, tapi ada juga yang sudah menyatakan mendukung, tinggal menunggu terelarisasi,” Tutup Erwin (atoy)
Discussion about this post