
JURNALIS.co.id – Menghadapi paralympic tingkat Provinsi Kalimantan Barat, National Paralympic Committee Indonesia (NPCI) Kabupaten Kubu Raya melakukan berbagai persiapan program olahraga paralympic untuk menghasilkan atlet profesional.
Bupati Kubu Raya Muda Mahendrawan mengatakan melalui kerja sama dengan Dinas Sosial, Dinas Kepemudaan Olahraga dan Pariwisata (Disporapar) dan Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud), NPCI Kubu Raya bekerja sama dengan pengurus cabang olahraga lainnya untuk meningkatkan prestasi olahraga paralympic, terutama mempersiapkan paralympic tingkat Provinsi Kalimantan Barat.
Muda menambahkan NPCI Kubu Raya memiliki enam cabang olahraga unggulan, yaitu atletik, panahan, renang, angkat berat, tenis meja, dan sepak bola.
“Ada sekitar 51 atlet dari enam cabang olahraga yang sudah bergabung dengan NPCI Kubu Raya yang saat ini, NPCI Kubu Raya sedang menginventarisir atlet baru dengan semangat Kepong Bakul,” kata Muda saat menerima audiensi pengurus NPCI Kubu Raya di kediamannya, Jumat (24/03/2023).
“Selain itu, latihan dilakukan juga secara mandiri, dan akan ditentukan pemusatan latihan setelah lebaran. NPCI Kubu Raya juga akan mensosialisasikan serta mengajak para atlet baru untuk bergabung dengan NPCI Kubu Raya,” sambung Bupati Muda.
Sementara Ketua NPCI Kubu Raya periode 2022-2027 Efendi berharap pihsknys dapat terus meningkatkan prestasi olahraga paralympic di Kabupaten Kubu Raya dan Kalimantan Barat.
“Meskipun NPCI Kubu Raya masih kekurangan peralatan latihan, NPCI Kubu Raya sudah berhasil loloskan tiga atlet di cabang olahraga angkat berat, renang, dan atletik, bahkan Olimpiade Paralympic. NPCI Kubu Raya memiliki target untuk menjadi juara umum pada Paralympic,” kata Efendi. (sym)
Discussion about this post