JURNALIS.CO.ID – Penjabat Gubernur Kalimantan Barat, Harisson Azroi membuka Rapat Koordinasi Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Serentak Tahun 2024, di Ballroom Meranti Hotel Mercure Pontianak, Kamis (19/09/2024).
Rakor yang bertujuan untuk memastikan persiapan dan pelaksanaan pilkada serentak 2024 berjalan aman dan lancar itu dibuka dengan ditandai pemukulan gong oleh Pj Gubernur Kalbar bersama Forkopimda Kalbar, serta disaksikan seluruh jajaran instansi terkait.
Dalam arahannya, Pj Gubernur Harisson, menyampaikan, rapat koordinasi ini menjadi sangat strategis dalam rangka persiapan pilkada serentak 2024, untuk memastikan setiap tahapannya berjalan dengan lancar, tertib dan sesuai dengan prinsip demokrasi.
Menurutnya, pilkada serentak ini merupakan momentum penting dalam perjalanan demokrasi kita, di mana rakyat memiliki kesempatan untuk memilih pemimpin yang akan memimpin daerah dalam 5 tahun ke depan.
“Melalui kegiatan ini, diharapkan dapat membuktikan adanya komitmen yang sama bagi semua pihak untuk mewujudkan pelaksanaan Pilkada Serentak Tahun 2024 yang aman, damai, demokratis dan dapat berlangsung secara “Luber” (langsung, umum, bebas, rahasia) serta “Jurdil” (jujur dan adil) di Provinsi Kalimantan Barat,” tuturnya.
Di sisi lain, bahwa tanggung jawab kesuksesan pilkada tidak sepenuhnya dibebankan kepada penyelenggara, tetapi juga menjadi tanggung jawab bersama seluruh pemangku kepentingan mulai dari peserta pilkada (pasangan calon dan parpol pendukungnya), pemerintah, pihak keamanan (TNI dan Polri) hingga masyarakat.
“Seluruh elemen masyarakat tentunya menginginkan dan menghendaki jalannya pilkada serentak tahun 2024 berlangsung secara lancar, aman dan damai,” ucapnya.
Oleh karenanya, lembaga penyelenggara pemilihan diharapkan dapat saling bekerja sama untuk memastikan terlaksananya pilkada yang berintegritas dan sesuai prinsip demokrasi.
“Oleh karena itu, keharmonisan pun harus tetap terjaga untuk menciptakan sinergi di antara lembaga penyelenggara pemilihan. Karena itu, salah satu kata kunci kesuksesan Pilkada adalah membangun sinergitas antara penyelenggara dengan stakeholder atau pemangku kepentingan Pilkada,” ujar Harisson.
Dirinya menyebut, salah satu tugas yang diemban sebagai penjabat kepala daerah adalah mendukung suksesnya agenda nasional pemilihan kepala daerah serentak tahun 2024.
“Pada kesempatan rapat koordinasi pilkada ini, saya memberikan apresiasi kepada bupati/wali kota se-Kalimantan Barat yang telah melaksanakan kewajibannya dalam memberikan dukungan, khususnya pada aspek pendanaan pilkada maupun pengamanan pilkada tahun 2024,” imbuhnya.
Harisson juga menyampaikan, bahwa selain dukungan ketersediaan anggaran pilkada, dirinya juga mengharapkan kepada bupati/wali kota se-Kalimantan Barat agar dapat berkomitmen dengan memberikan dukungan dan fasilitasi terhadap kelancaran penyelenggaraan pilkada serentak 2024, sebagaimana amanat peraturan perundang-undangan.
“Sebagai pemerintah daerah, kita memiliki tanggung jawab besar untuk turut memastikan pelaksanaan pilkada yang aman, damai dan demokratis,” tuturnya.
Pada kesempatan ini, tak lupa Harisson juga memberikan apresiasi setinggi-tingginya kepada seluruh penyelenggara pemilu, seperti KPU, Bawaslu dan DKPP, atas dedikasi dan tanggung jawab yang telah dilakukan, sehingga pemilu 2024 lalu di Provinsi Kalbar dapat terlaksana dengan baik, yang telah menghasilkan presiden/wakil presiden terpilih 2024 – 2029, serta wakil rakyat yang bertugas di kabupaten/kota, provinsi maupun pusat yang sebagian sudah terlantik.
“Dengan harapan yang sama, kami berharap kesuksesan pemilu 2024 yang lalu dapat diteruskan kembali pada pelaksanaan pilkada bulan November yang akan datang. Mari kita bersama-sama menjaga integritas, transparansi, dan keadilan dalam setiap tahapan Pilkada yang berlangsung hingga penetapan calon yang terpilih nantinya sesuai mandat yang diberikan oleh rakyat,” sampainya.
Tak hanya itu, Harisson juga mengapresiasi aparat TNI dan Polri, atas komitmen dan dedikasinya dalam menjaga keamanan selama proses tahapan pemilu 2024 berlangsung.
Pada momen pilkada serentak 2024 ini, dirinya kembali berharap kepada aparat keamanan, agar meningkatkan kewaspadaan dan mengambil langkah-langkah preventif guna mencegah potensi gangguan keamanan selama proses pilkada ini berlangsung secara serentak ini.
“Saya yakin dengan sinergi dan kerjasama yang baik, integritas yang tinggi dan semangat demokrasi yang tulus, kita mampu mewujudkan Pilkada yang aman, damai, demokratis, demi Kalimantan Barat yang kita cintai,” kata Harisson.
“Semoga Pilkada Serentak 2024 ini dapat melahirkan pemimpin-pemimpin terpilih yang dapat membawa kemajuan dan kesejahteraan bagi daerahnya masing-masing,” pungkasnya. (dis)
Discussion about this post