
Jurnalis.co.id – Bupati Kubu Raya Sujiwo meresmikan operasional pabrik PT ATP Bio Indonesia di Desa Jawa Tengah, Kecamatan Sungai Ambawang, Selasa (9/12/2025).
Perusahaan ini bergerak di bidang pengolahan limbah cangkang sawit menjadi biokokas, bahan bakar padat ramah lingkungan yang dinilai mampu mendukung arah energi bersih dan berkelanjutan di Indonesia.
Dalam sambutannya, Sujiwo menegaskan bahwa Pemerintah Kabupaten Kubu Raya mendukung sepenuhnya kehadiran investasi, sepanjang legal dan memberikan manfaat nyata bagi daerah.
“Investasi itu legal mau bergerak di bidang sawit, trading, mau bergerak di manufaktur dan lain sebagainya, kita welcome. Karena dengan investasi, apakah itu lokal, dalam negeri, luar negeri, atau penanaman modal asing, itu akan berdampak positif untuk daerah,” kata Sujiwo.
Ia menambahkan bahwa kehadiran investasi memberikan banyak manfaat seperti penyerapan tenaga kerja, pelaksanaan program tanggung jawab sosial dan lingkungan (CSR) perusahaan, hingga kontribusi ekonomi bagi daerah.
“Berkaitan dengan tenaga kerja, pemerintah selalu memasang target tidak boleh di bawah 60 persen dan harus masyarakat Kubu Raya yang bekerja di perusahaan itu. Ini dilakukan supaya investasi itu berdampak kepada daerah dan masyarakat lokal,” tegasnya.
Sujiwo juga berkomitmen akan memberikan perlindungan penuh kepada investor yang beroperasi secara legal dan memenuhi kewajiban terhadap negara maupun pekerja.
“Intinya sangat simpel, supaya tidak terjadi persoalan baik dengan pemerintah dan tenaga kerja, cukup saja hak dan kewajiban ini dilaksanakan dengan sebaik-baiknya,” ucapnya.
Ia mengingatkan bahwa perusahaan memiliki tanggung jawab dalam memenuhi hak-hak negara dan karyawannya.
Sebaliknya, ketika perusahaan telah menjalankan kewajiban secara benar, maka negara dan pekerjanya juga harus memberikan hak perusahaan.
“Ketika karyawan atau karyawati sudah menerima haknya, harus melakukan kewajibannya dengan sebaik-baiknya untuk memenuhi hak-haknya perusahaan. Ketika kita saling memahami, saling menghargai dengan hak dan kewajiban, tidak akan ada masalah. Saya yakin itu,” tandasnya.
Sementara itu, Presiden Direktur PT ATP Bio Indonesia Kenji Taki menjelaskan bahwa biokokas yang diproduksi perusahaan merupakan inovasi pertama di dunia yang mengolah cangkang sawit menjadi bahan bakar rendah emisi melalui teknologi hasil kolaborasi dengan Aisin Takaoka Jepang.
“Biokokas ini merupakan teknologi pertama di dunia yang menawarkan solusi rendah emisi sebagai pengganti batu bara. Cangkang sawit, yang selama ini dianggap material sampingan, kini memiliki nilai baru dalam proses dekarbonisasi industri global,” terangnya.
Kenji berharap kehadiran pabrik tersebut memberi manfaat sosial dan ekonomi bagi masyarakat sekitar.
“Dengan mulai beroperasinya fasilitas ini, saya berharap dapat berkontribusi pada upaya dekarbonisasi industri, memperkuat perekonomian daerah, serta memperluas pemanfaatan biomassa sebagai sumber energi berkelanjutan di Indonesia,” harapnya.
[Sul]




















![Topan Ali Akbar Wakil Ketua DPRD Kapuas Hulu (baju biru) saat meninjau kerusakan jalan di Desa Beringin Kecamatan Hulu Gurung. [Kolase. Jurnalis]](https://jurnalis.co.id/wp-content/uploads/2025/12/Screenshot_20251204-1601152-350x250.png)
Discussion about this post