JURNALIS.co.id – Untuk memulai pembangunan gedung Gereja Kemah Injil Indonesia (GKII) Jemaat Getsamani Dusun Sungai Duri, Desa Balai Agas, Kecamatan Belimbing, Bupati Melawi Dadi Sunarya Usfa Yursa didampingi Wakil Bupati Melawi Kluisen melakukan pemancangan tiang pertama, Sabtu (21/05/2022).
Bupati Melawi dalam sambutannya berharap dengan adanya gedung GKII Jemaat Getsamani akan semakin mengokohkan tekad kebhinnekaan di Kabupaten Melawi.
“Semoga dengan dibangunnya gedung GKII Jemaat Getsamani akan semakin memperkuat persatuan dan kesatuan kita, sehingga tertanam semangat kekeluargaan dan kebersamaan dalam mewujudkan Kabupaten Melawi yang Adil, Pantas, Hebat yang berlandaskan gotong royong dan Harmonis dalam keberagaman,” terangnya.
Bupati mengatakan dirinya bersama Wakil Bupati Kluisen terus berkomitmen mendukung pembangunan kerohanian semua agama yang ada di Kabupaten Melawi untuk mewujudkan Melawi yang harmonis dalam keberagaman.
“Semoga pembangunan gedung GKII Jemaat Getsamani Sungai Duri bisa berjalan lancar dan cepat selesai. Pemerintah daerah siap membantu pembangunan gedung gereja ini melalui dana hibah,” katanya.
Bupati juga mengatakan, dirinya secara pribadi akan menyumbang 100 sak semen untuk pembangunan gedung GKII Jemaat Getsamani.
“Semoga bapak dan ibu yang lain juga bisa turut bersama-sama dan bergandengan tangan untuk membantu dan mendukung penyelesaian gedung GKII ini. Kalau semua dilakukan bersama-sama, saya yakin pembangunannya akan cepat selesai,” ucap Dadi.
Sebelumnya Ketua Panitia Pembangunan Gedung Gereja, Sukardi Ganan mengatakan, gereja tersebut telah ada sejak tahun 1980-an. Sejak saat itu belum ada mengalami perehaban.
“Saat ini kondisi gereja kurang representatif seiiring bertambahnya jumlah penduduk sehingga jemaat Getsamani Dusun Sungai Duri berinisiatif melakukan pembangunan gedung gereja yang baru,” ujarnya.
Sukardi mengatakan saat ini masyarakat telah berhasil mengumpulkan dana kurang lebih Rp20 juta. Sedangkan dana yang dibutuhkan sekitar Rp239 juta.
“Kami sangat bersyukur dan bahagia bapak Bupati bisa hadir secara langsung melaksanakan pemancangan tiang pertama pembangunan gereja ini. Ini tentunya menjadi motivasi dan semangat kami dalam pembangunan gedung gereja ini,” ungkapnya.
Dikesempatan sama, Ketua GKII Daerah Belimbing Raya, Pdt Evafras F Denist mengatakan gedung gereja memang sudah kurang representatif menampung jemaat. Mengingat di Dusun Sungai Duri ada sekitar 100 kepala keluarga.
“Pembangunan memang sudah mendesak harus dibangun karena kapasitasnya sudah kurang representatif. Kami sangat mengpresiasi tekad, niat, dan semangat masyarakat Dusun Sungai Duri dalam membangun gedung gereja ini,” ujarnya.
Senada, Ketua GKII Wilayah II Kalimantan Barat, Pdt Senan Beriang mengatakan pembangunan gedung gereja tersebut sangat diperlukan mengingat perkembangan jemaat GKII Jemaat Getsamani yang terus meningkat.
“Kita berharap tahun 2024 gedung gereja ini bisa selesai. Kami mengucapkan terima kasih atas dukungan Pemerintah Daerah selama ini terhadap perkembangan GKII khususnya di Kabupaten Melawi,” ujarnya.
Senan juga mengatakan GKII siap mendukung program-program pemerintah daerah khususnya dalam pembangunan kerohanian umat serta sumber daya manusia.
“Saya ucapkan terima kasih kepada Pemerintah Kabupaten Melawi, kepada Bupati dan Wakil Bupati Melawi, kepada DPRD Kabupaten Melawi yang telah mendukung GKII selama ini untuk terus berkembang dalam berbagai aktifitas dan pelayanan kerohanian kepada masyarakat. GKII akan terus berupaya menjaga sinergitas yang baik antara GKII dan Pemerintah Daerah khususnya dalam mendukung program-program pembangunan pemerintah,” pungkasnya.
Kegiatan dihadiri Anggota DPRD Provinsi Kalimantan Barat, Ritaudin, Wakil Ketua DPRD Kabupaten Melawi, Hendegi Januardi Usfa Yursa, Camat Belimbing, Ketua Wilayah II GKII Kalimantan Barat, Ketua GKII Daerah Belimbing Raya dan Melawi Hilir, para pendeta, gembala, serta jemaat GKII Jemaat Getsamani. (ira)
Discussion about this post