JURNALIS.co.id – Tingkatkan pemahaman masyarakat terhadap kendaraan listrik sekaligus mendorong peningkatan ekosistem kendaraan listrik di Kota Singkawang dan sekitarnya, PT PLN (Persero) UP3 Singkawang bersama PIKK UP3 Singkawang gelar kegiatan sosialisasi wisata edukasi bertema ‘Electric Vehicle Goes to School’, Kamis (08/11/2023).
“Acara Electric Vehicle Goes to School ini digelar perdana di Kota Singkawang dengan melibatkan tenaga pengajar dan para murid SMA Negeri 1 Singkawang,” ujar General Manager PLN UID Kalbar, Wahyu Jatmiko.
Diakuinya, agenda kegiatan sosialisasi ini juga melibatkan anggota PIKK yang berperan sebagai tenaga pengajar untuk memberikan edukasi, sosialisasi dan informasi terkait pemanfaatan listrik untuk kehidupan sehari hari.
Selain informasi terkait kendaraan listrik, selama lebih kurang lebih 3 jam , siswa siswi dan para guru di SMA Negeri 1 Singkawang ini juga mendapatkan informasi terkait program Electrfying Lifestyle, PLN Mobile, serta Keselamatan Ketenagalistrikan.
“Terima Kasih kepada pihak PLN Singkawang yang telah memberikan edukasi kepada siswa siswi dan kami para guru di SMA Negeri 1 Singkawang, tentunya ini pengetahuan yang baru untuk kami yang berguna untuk kami implementasikan sehari hari,” ujar Wakil Kepala Sekolah SMA 1 Singkawang, Absuhan
Pada saat acara sosialisasi berlangsung, disediakan juga aneka cemilan yang dimasak higienis dengan menggunakan kompor listrik dan AirFryer.
Menurutnya, informasi terkait kendaraan listrik yang didapat dalam kegiatan ini sangat bermanfaat dalam memberikan pemahaman kepada masyarakat betapa pentingnya menggunakan energi listrik dalam berkendara, sehingga mampu berkontribusi dalam menjaga lingkungan dan udara agar selalu bersih.
Sementara itu, Manager PLN UP3 Singkawang, Beny Indra Praja menuturkan bahwa kegiatan seperti ini akan terus dilakukan secara berkala dengan menyasar beberapa lokasi sekolah lainnya. Ia berharap, melalui kegiatan yang sangat sederhana ini mampu menyampaikan pesan secara optimal kepada masyarakat, khususnya para guru dan siswa sekolah.
“Dengan Wisata Edukasi ini kami berharap berbagai informasi yang kami berikan dapat ditularkan dan disosialisasikan kembali kepada masyarakat di lingkungan masing-masing,” ujar Beny.
Acara ditutup dengan memberikan kesempatan kepada para siswa dan guru untuk merasakan sensasi menggunakan mobil listrik dan motor listrik. (hen)
Discussion about this post