JURNALIS.co.id– Dalam kurun waktu 246 hari, Alfian telah menuntaskan amanahnya sebagai Penjabat (Pj) Bupati Kayong Utara sejak dilantik pada 20 Juni 2024.
Masa pengabdiannya di Kabupaten Kayong Utara diwarnai dengan berbagai upaya dalam menjalankan roda pemerintahan dan mengemban tugas demi kesejahteraan masyarakat.
Dalam kesempatan perpisahan, Pj. Bupati Alfian menyampaikan ucapan terima kasih kepada semua pihak yang telah memberikan dukungan selama masa jabatannya.
Ia juga mengapresiasi kerja sama seluruh elemen pemerintahan, instansi terkait, serta masyarakat yang turut berkontribusi dalam mendukung program-program pembangunan di Kayong Utara.
“Saya mengucapkan terima kasih yang setulus-tulusnya kepada seluruh jajaran Pemerintah Kabupaten Kayong Utara, Forkopimda, tokoh masyarakat, serta seluruh elemen yang telah membantu saya dalam menjalankan tugas sebagai Penjabat Bupati. Dukungan dan kerja sama ini sangat berarti dalam menciptakan pemerintahan yang berjalan dengan baik,” ucap Alfian pada acara pisah sambut Penjabat Bupati Kayong Utara yang berlangsung dalam suasana penuh haru, di Pondopo Bupati Sukadana, Kamis (20/02/2025).
Selain itu, Pj. Bupati Alfian juga menyampaikan permohonan maaf apabila selama masa kepemimpinannya terdapat kekurangan atau kebijakan yang belum bisa memenuhi harapan semua pihak.
“Saya juga ingin menyampaikan permohonan maaf yang sebesar-besarnya apabila dalam menjalankan tugas terdapat hal-hal yang kurang berkenan atau belum maksimal. Semua yang telah kami lakukan semata-mata demi kebaikan dan kemajuan Kabupaten Kayong Utara,” tambahnya.
Dengan berakhirnya masa jabatan Alfian sebagai Penjabat Bupati, Pemerintah Kabupaten Kayong Utara akan melanjutkan roda pemerintahan dibawah kepemimpinan Romi Wijaya dan Amru Chanwari sebagai Bupati dan Wakil Bupati Kayong Utara terpilih periode 2025-2030 sesuai mekanisme yang telah ditetapkan.
“Saya berpesan agar sinergi, kolaborasi, antar seluruh perangkat daerah, seluruh elemen masyarakat dapat terus berjalan dengan baik, agar visi misi bersama membangun daerah ini ada di hati ASN dan seluruh penyelenggara pemerintahan ini. Jika ada yang keluar dari visi misi tersebut, maka akan berpengaruh tentunya pada pencapaian di masa kepemerintahan kedepan,” ungkap Alfian.
“Harapannya, pembangunan di Kayong Utara terus berlanjut dan memberikan manfaat bagi masyarakat secara luas, hadirkan hati dalam mengelola dan menyelenggara tugas,” tutup Alfian.
Discussion about this post