Jurnalis.co.id – Untuk tercapainya Desa Mandiri, Maju dan Sejahtera di Kabupaten Kayong Utara perlu dukungan serta kerjasama lintas sektoral. Baik pemerintah dan swasta, termasuk Kodam XII/Tanjungpura dalam rangka meningkatkan status Desa Mandiri.
“Desa tidak serta merta harus membangun desanya sendiri. Perlu dukungan semua sektor, bersatu padu, berkerjasama dan bergotong royong untuk desa membangun dan membangun desa,” ucap Bupati Kayong Utara, Drs Citra Duani, saat membuka Sosialisasi Desa Mandiri Menuju Langit Biru di Bumi Khatulistiwa yang dilaksanakan di Istana Rakyat (Pendopo Bupati), Jumat (14/2/2020).
Dijelaskannya, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kayobg Utara saat ini fokus pada pembangunan dari desa. Menciptakan desa-desa mandiri dan maju setelah Desa Sutra. Hal ini dilakukan agar terjadi pemerataan program pembangunan di desa.
“Sehingga dapat mempercepat tingkat kemajuan dan kemandirian status desa di Kabupaten Kayong Utara,” terang Bupati pada kegiatan yang turut dihadiri Kepala Kelompok Staf Ahli Pangdam XII/Tpr Kolonel Ari Gemuruh Winardjatmiko dan Dandim 1203 Ketapang Letkol Kav. Jami’an Remi.
Citra memandang, Pemerintah Provinsi, TNI dan Polri dalam serius mengimplementasikan Undang-Undang Nomor 6 Tahun 2014 tentang Desa. Dengan mendorong terciptakan Desa-Desa Mandiri di Kalbar, dapat mempercepat pembangunan di daerah. Sehingga menjadi lebih banyak lagi desa mandiri di Kalbar.
“Desa Sutera telah menjadi pelopor Desa Mandiri di Kalbar saat itu,” ujarnya.
Atas dukungan semua pihak dan keseriusan Gubernur, kata Bupati, saat ini Kayong Utara sudah memiliki empat Desa Mandiri. Yaitu Desa Sutera, Desa Pangkalan Buton, Desa Teluk Batang, dan Desa Seponti Jaya.
“Berberapa desa yang meningkat menjadi Desa Maju dan akan terus bertambah lagi,” tutur Bupati.
Sementara itu, Dandim 1203/Ketapang, Letkol Kav. Jami’an Remi menyampaikan, Kodam XII/Tpr mendukung pencanangan Desa-Desa Mandiri di Kalbar. Upaya TNI dan seluruh stakeholders berkerjasama Menuju Langit Biru di Bumi Katulistiwa mewujudkan Kalbar Zero Asap di Tahun 2020.
“Oleh karena itu, sejak dini kita melakukan pencegahan Karhutla, berkerjasama melaksanakan mitigasi, sosialisasi dan membetuk Satgas di Desa-Desa untuk mewujudkan Zero Asap di tempat Kita, tahun lalu kita telah melakukan langkah yang baik sekali, dan untuk saat ini harus lebih baik lagi,” terangnya. (lud)
Discussion about this post