Dukung Peluncuran Kebun Raya Sambas, Wabup Rofi Ajak Perusahaan Perbaikan Jalan Rusak

– Peluncuran Kebun Raya Sambas di Desa Sabung, Kecamatan Subah akan dilaksanakan pada November 2021. Guna mendukung kelancaran peluncuran, Pemerintah Kabupaten Sambas harus segera membangun akses jalan menuju Kebun Raya Sambas.

Wakil Bupati Sambas Fahrur Rofi mengatakan dalam mendukung kelancaran peluncuran Kebun Raya Sambas harus adanya sumbangsih dari berbagai stakeholder, termasuk perusahaan sekitar. Oleh karena itu, pemerintah daerah melakukan rapat untuk meminta setiap perusahaan yang menanam modal di sekitar lokasi sekitar Kebun Raya Sambas harus mendukung melalui Corporate Sosial Responsibility (CSR) mereka.

“Berdasarkan hasil rapat bersama stakeholder terkait, kita sudah mematok bahwa peluncuran Kebun Raya Sambas akan dilakukan bulan November mendatang. Saat ini kita masih menjalin komunikasi dengan perusahaan sekitar, untuk meminta sumbangsih mereka melalui CSR untuk mensukseskan program nasional tersebut,” jelas Rofi, Minggu (12/09/2021).

Rofi berharap kerusakan jalan yang ada di sekitar lokasi harus segera dilakukan perbaikan dan lokasi rawa-rawa perlu penimbunan. Dalam hal ini, perusahaan diminta untuk turut membantu pemerintah dalam memperbaiki jalan-jalan tersebut. Mengingat jalan tersebut akan turut dijadikan akses oleh perusahaan yang ada di sekitar.

“Perusahaan harus membantu meringankan beban pemerintah dalam mewujudkan Kebun Raya Sambas melalui CSR mereka. Ruas jalan yang perlu perbaikan dari jalan protokol ke lokasi di sana sekitar enam kilometer. Rusak berat ada sekitar enam ratus meter, karena lokasi rawa-rawa yang perlu banyak timbunan,” harapnya.

Rofi mengatakan lebar sungai itu sekitar lebih kurang 200 meter. Pemkab Sambas sudah melakukan komunikasi dengan Pemprov Kalbar untuk meminjam jembatan bailey. Namun, semua akan kembali kepada pihak yang akan mengatur teknis di lapangan.

“Jadi jembatan bailey itu nanti kita pakai untuk menyatukan antara Kebun Raya dan akses jalan utama. Sungainya cukup lebar sekitar 200 meteran. Tapi kita lihat nanti bagaimana teknis yang mengaturnya. Mudah-mudahan semua lancar,” pungkasnya. (gun)