Satono: Sambas Jika Ingin Maju, Tidak Bisa Lepas dari Peran Seorang Ibu

– Pemerintah Kabupaten Sambas menggelar Peringatan Hari Ibu ke-93 tahun 2021 bertajuk “Perempuan Berdaya Indonesia Maju” berlangsung khidmat, di Aula Kantor Bupati Sambas, Selasa (28/12/2021). Kegiatan yang diagendakan setiap tanggal 22 Desember tersebut terpaksa ditunda karena sesuatu dan lain hal.

Walaupun sempat ditunda, Bupati Sambas Satono mengatakan, dia bersyukur peringatan seremonial Hari Ibu di Kabupaten Sambas masih bisa terlaksana dengan baik dan lancar. Dalam sambutannya, Bupati mengatakan, sebenarnya setiap hari adalah Hari Ibu.

Diapun mengajak seluruh masyarakat Sambas untuk selalu menghormati sosok seorang Ibu. Menurut Bupati, dalam kehidupan sehari-hari, peran seorang Ibu sangat penting dalam kemajuan suatu daerah, karena Ibu adalah pendidik bagi anak-anak.

“Sambas jika ingin maju, tidak bisa lepas dari peran seorang ibu. Di masa pandemi Covid-19 ini, tugas ibu semakin berat, karena harus mendidik anak-anaknya agar bisa menjadi orang yang cerdas. Karena banyak kebijakan yang memaksa anak usia sekolah harus belajar di rumah. Disitulah peran seorang ibu sangat dibutuhkan,” katanya.

Bupati mengatakan, pendidikan pertama yang didapatkan anak bukanlah dari guru di sekolah, melainkan dari ibunya di rumah. Menurut Bupati,jika ibunya mengajar dan mendidik anak dengan baik, maka anaknya akan menjadi cerdas dan punya masa depan yang cerah.

Bupati melanjutkan, sosok ibu adalah kunci yang akan mengantar dzuriat kita lebih maju dan cerdas dibandingkan generasi lainnya. Apalagi sekarang kita sudah berada di era evolusi industri 5.0, salah satu indikator yang menjadi tolok ukur adalah bagaimana kita bisa sama-sama meningkatkan intelektual kita di mata dunia.

Bupati ingin masyarakat pintar, sehat dan cerdas, agar bisa lebih maju. Bukan hanya intelektual, termasuk juga aspek ekonomi, masyarakat Sambas tidak boleh ketinggalan dari kabupaten lain di Kalbar. Untuk itu, dia ingin peran seorang ibu benar-benar dimaksimalkan dan didukung dalam keluarga.

“Saya pingin Sambas ke depan menjadi kabupaten yang berdaya saing dibandingkan kabupaten lain di Kalbar, sebab kita adalah kabupaten yang paling tua. Dalam momen apapun, kita harus jauh lebih baik prestasinya dari kabupaten lain. Saya ingin sambas 2045 menjadi kabupaten terunggul di Kalbar. Karena kita adalah wilayah perbatasan yang menjadi wajah Indonesia,” katanya. (gun)