JURNALIS.co.id – Mendukung perkembangan pendidikan di Kalimantan Barat, Bupati Kubu Raya Muda Mahendrawan mendorong penuh tenaga pendidik agar dapat meningkatkan mutu pendidikan, terutama generasi guru atau para pengajar baru.
“Tidak hanya tenaga pendidik atau guru lama, tapi juga yang baru,” ungkap Muda Mahendrawan usai seminar Wisata Literasi Nasional yang dilaksanakan di Hotel Alimoer jalan Arteri Supadio, Kabupaten Kubu Raya, Provinsi Kalimantan Barat, Sabtu (27/01/2024).
Muda mengatakan, dirinya sangat bahagia pendidikan di Provinsi Kalbar ini terus berkembang, hal ini kemudian dapat memberikan dampak yang baik dalam dunia pendidikan.
“Kami sangat memberikan apresiasi yang luar biasa, semoga yang di sini bisa menjadi orang-orang yang tulus dan bisa berdampak baik kepada masyarakat,” ungkapnya.
Muda mengungkapkan secara pribadi juga mendapatkan inspirasi dari wisata literasi nasional yang dilaksanakan ini. Hal ini juga menjadi nilai tambah bagi Pemerintah Kubu Raya.
Melalui literasi ini, diharapkan pula dapat meningkatkan indeks pendidikan dengan praktik-praktik sederhana dan inisiatif semua itu bisa bernilai.
“Semoga dengan adanya literasi ini dapat lebih berkualitas dari sebelumnya. Bagi generasi muda penerus literasi pendidikan ini agar tetap selalu semangat. Jangan takut untuk selalu berinovasi dan berkreasi dalam dunia pendidikan,” pungkasnya.
Tak hanya itu, Muda menjelaskan, pihaknya juga mengeluarkan peraturan tentang Pusat Belajar Guru dan Proyek Perubahan Percepatan Implementasi Kurikulum Merdeka Belajar melalui Optimalisasi Pusat Belajar Guru.
“Ini sangat berdampak sekali, salah satunya peningkatan profesionalitas guru yang berkualitas dan benar-benar bisa dirasakan, baik guru maupun siswanya sendiri,” ucapnya
Bupati menyampaikan bahwa pemberlakuan peraturan mengenai pusat belajar guru merupakan bagian dari upaya untuk meningkatkan mutu pendidikan melalui implementasi Kurikulum Merdeka.
Pusat belajar guru disediakan untuk mendukung peningkatan kompetensi dan mutu guru. Dengan guru-guru yang kompeten dan berkualitas, Bupati mengatakan, sekolah-sekolah diharapkan dapat menerapkan Kurikulum Merdeka dengan baik.
“Dengan jumlah murid di Kubu Raya yang cukup besar, mengingat jumlah penduduk dan rumah tangga yang begitu besar pula, maka kita harus lebih cepat (menerapkan kurikulum baru),” pungkasnya. (sym)
Discussion about this post