Oleh: Lisa Arum Novitasari
INDONESIA adalah negara kepulauan yang memiliki beragam agama, suku, ras dan golongan. Keberagaman tersebut yang memperkaya dan memajukan Indonesia. Namun hal tersebut juga bisa memecah belah bangsa Indonesia ini yang kaya akan keberagaman. Dengan berbeda-beda namun tidak satu kesatuan maka akan terjadi perpecahan. Dengan demikian keberagaman yang dimiliki bangsa Indonesia harus dikelola dengan baik dan semestinya maka akan tidak menimbulkan perpecahan.
Pendidikan multikultural adalah suatu pendidikan yang bertujuan untuk menjunjung tinggi manusia dengan memandang semua manusia setara sehingga dapata terjalin hubungan yang harmonis, saling membantu dan saling menghargai walaupun dengan perbedaan agama, suku, ras, jenis kelamin dan golongan.
Kodisi masyarakat Indonesia yang multikultur, maka untuk membentuk negara yang kuat dan tidak terpecahkan maka perlu mengembangkan pendidikan yang relevan yaitu dengan menerapkan pendidikan multikultural. Dengan zaman yang seperti saat ini semua sudah menggunakan teknologi. Tidak heran jika anak SD saat ini sudah mengenal gadget. Dimana hal tersebut dapat membuat anak menjadi individualisme dan disalahgunakan untuk hal-hal yang negatif. Dengan mengenal dunia maya anak dapat mengetahui kebudayaan luar dan bahkan bisa menirunya, hal terdsebut membuat anak lupa akan budayanya sendiri.
Pengenalan pendidikan multikultural di SD sangat diperlukan mengingat anak saat ini sudah sangat modern, hal tersebut bertujuan agara anak mengetahui keberagaman yang ada di lingkungannya yang meliputi keberagaman agama, suku, budaya, jenis kelamin, dan golongan. Sehingga anak juga mampu mengetahui kebudayaannya sendiri dan bahkan bisa mengembangkan kebudayaan sendiri.
Penerapan pendidikan multikultural di tingkat SD dengan memasukkan materi pendidikan multikultural ke dalam mata pelajaran lainnya. Guru juga dapat meminta anak untuk menyebutkan keberagaman apa saja yang ada di sekitar sekolah. Guru dapat memanfaatkan teknologi yang ada untuk menonton film dan sebagainya.
Pendidikan multikultural tidak hanya di dapat melalui pendidikan formal saja melainkan pendidikan non formal seperti di lingkungan masyarakat dan keluarga.
Selain itu anak-anak SD sudah mahir dalam mengoperasikan gadget, maka dari itu guru dan orangtua dapat memanfaatkan teknologi tersebut untuk mengekspor keberagaman yang ada di Indonesia sehingga anak bisa lebih memahami keberagaman dan kekayaan di Indonesia.
Guru dan orangtua juga harus mengawasi anaknya setiap menggunakan gadget agara anak tidak terjerumus kedalam pergaulan yang bebas dan tidak terpengaruh budaya luar. Pendidikan multikultural sangat penting diterapkan dan dikembangankan di tingkat SD, materi pendidikan multikulturala dimasukkan ke dalam mata pelajaran lain. Hal tersebut dimaksudkan agar anak lebih mencintai keberagaman di Indonesia sehingga akan tumbuh rasa cinta tanah air Indonesia. (*)
Discussion about this post