– Pemerintah Kabupaten Kapuas Hulu menyiapkan lahan seluas 9.474 meter untuk pembangunan Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) di Desa Sejiram, Kecamatan Seberuang.
“Siang tadi sekitar pukul 14.00 WIB kita adakan musyawarah ganti rugi pembebasan tanah untuk rencana pembangunan SMK Seberuang,” kata Aji Winursito, Kabag Pertanahan Sekretariat Kabupaten Kapuas Hulu, Senin (13/12/2021).
Aji menjelaskan, tanah yang diganti rugi oleh Pemkab Kapuas Hulu merupakan milik Yosep Patiwil. Dimana dalam proses ganti rugi tersebut panitia tetap berdasarkan pada taksiran harga yang ditetapkan oleh tim appraisal.
“Jadi kita hanya siapkan saja dl lahannya untuk perencanaan pembangunan SMK Seberuang. Karena untuk pembangunan gedung pendidikan tingkat SLTA /SMK kan kewenangan Pemprop,” ujar Aji.
Aji menyampaikan, dalam musyawarah siang tadi disepakati harga per meter persegi sebesar Rp25 ribu permeter dengan total luasan 9.474 meter persegi. Jika ditotalkan kurang lebih Rp236 juta.
Lanjut Aji, setelah disepakati bersama tadj langsung ditandatangani berita acara kesepakatan harga dan berita acara pembayaran ganti kerugian.
“Mulai besok kita proses pemberkasan dokumen untuk pengajuan pembayaran ke keuangan. Harapan kita segera bisa dibayarkan ke nomer rekening pemilik lahan,” jelasnya.
Lanjut Aji, dalam proses ganti rugi lahan tadi langsung dipimpin Wakil Bupati Kapuas Hulu Wahyudi Hidayat, dihadiri Camat Seberuang, Kades Sejiram dan Panitia pembebasan lahan.
Sementara Wakil Bupati Kapuas Hulu Wahyudi Hidayat menyampaikan, dirinya bersukur tadi pihaknya sudah melakukan proses kesepakatan ganti rugi kepada pemilik lahan yakni Yosep Patiwil. Dimana lahan tersebut kedepannya digunakan untuk pembangunan SMK di Seberuang.
“Tentunya proses ganti rugi lahan itu mengacu pada harga yang telah ditentukan oleh tim appraisal,” ucap Wabup.
Wabup disapa Wahyu ini mengatakan, dengan dibelinya lahan untuk pembangunan SMK di Seberuang tersebut, menunjukan bahwa komitmen Bupati dan dirinya bagaimana konsen dalam memajukan dunia pendidikan serta meningkatkan Sumber Daya Manusia (SDM) dan Indek Pembangunan Manusia.
“Mudah-mudahan kedepan untuk pembangunan SMK di Seberuang dapat berjalan dengan lancar,” pungkas Wahyu. (opik)
Discussion about this post