– Kepala Dinas Cipta Karya dan Tata Ruang Kabupaten Kapuas Hulu, Nusantara Gawat menyampaikan, tahun 2021 ini ada tiga paket pekerjaan yang tidak bisa dilaksanakan karena banjir.
“Ada rabat beton di Piasak tak bisa dikerjakan karena banjir, kemudian pembangunan gertak di Selimbau karena banjir, jembatan gantung di Empangau kendala tiang pilon tak bisa dipasang karena dalam air. Kurang lebih nilai tiga paket itu 350 juta yang tak terserap,” katanya, Senin (27/12/2021).
Pria disapa Gawat ini mengatakan, untuk.di Kapuas Hulu paket pekerjaan yangmenggunakan Dana Alokasi Umum (DAU) ada 208 dan Dana Alokasi Khusus (DAK) 33 paket mulai dari Pamsimas, air bersih dan perumahan.
“Untuk paket pekerjaan DAK semuanya sudah selesai,” ucapnya.
Untuk tahun 2022.sendiri kata Gawat, belum mengetahui berapa banyak paket yang akan dikerjakan, namun pihaknya sendiri sudah menyusun program.
“Nanti kita akan konsolidasi dengan Bupati maupun dewan nanti,” tuturnya.
Sbung Gawat, namun yang jelas untuk pembangunan yang akan dilanjutkan diantaranya ada bangunan bangunan SPN di Singkawang Rp4 miliar, gedung Paroki Rp5 miliar.
“Sementara yang akan dibangun baru tahun depan itu gedung pelayanan satu atap Rp100 miliar, kantor Kejari Kapuas Hulu Rp5 miliar. Yang lainnya banyak pembangunan infrastruktur dan kita menuntaskan pekerjaan yang lama,” pungkasnya. (opik)
Discussion about this post