– Wabah virus corona di Indonesia dan Kalimantan Barat berimbas pada pelaksanaan Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) ke XXVIII tingkat provinsi di Kabupaten Sekadau. Ajang tersebut diputuskan ditunda.
“Untuk pelaksana MTQ, ditunda,” Ketua Harian Kegiatan, Zakaria Umar, via seluler, Senin malam (23/3/2020).
MTQ ke XXVIII tingkat provinsi Kalbar di Sekadau rencananya akan digelar pada 13 hingga 19 April 2020. Melihat kondisi penyebaran virus corona, kegiatan tersebut diputuskan akan dilakukan pertengahan Juni mendatang.
“Tanggal pastinya, memang belum dapat. Tapi Insya Allah kalau tidak ada perubahan, sekitar dua minggu setelah Idul Fitri,” ulasnya.
Informasi yang didapat, MTQ rencananya akan dilakukan tanggal 14 hingga 20 Juni 2020. “Untuk pastinya, kita masih tunggu surat resmi dari LPTQ provinsi,” tegas Zakaria.
Penundaan MTQ ini didapat setelah LPTQ Kalbar melakukan rapat di Pontianak, Senin siang. Ketua Umum LPTQ Provinsi Kalbar, Andi Musa dikabarkan sudah menandatangani surat penundaan itu.
Meski ditunda, namun Zakaria yang juga menjabat sebagai Sekda Sekadau itu memastikan persiapan, terutama yang berkaitan dengan masalah fisik, tetap dilanjutkan. Hanya persiapan non fisik, seperti tarian dan lainnya yang mungkin bisa diistirahatkan sementara.
“Penundaan ini justru memberikan waktu sedikit lebih banyak untuk kita mematangkan segala persiapan,” tukas Zakaria.
Sejauh ini Pemkab Sekadau memang sudah mematangkan kesiapan pelaksanaan MTQ tingkat provinsi tersebut. Bangunan venue utama MTQ bahkan sudah hampir rampung pengerjaannya. (suk)
Discussion about this post