Buka Pagelaran Robo-robo, Farhan: Budaya Bisa Satukan Kita

Wabup Ketapang Farhan mengguyurkan air ritual mandi safar pada pagelaran seni budaya Robo-robo di Kelurahan Kauman, Kecamatan Benua Kayong, Rabu (13/09/2023). Foto: Prokopim Pemkab Ketapang

JURNALIS.co.id – Wakil Bupati Ketapang, Farhan membuka pagelaran seni budaya Robo-robo yang diselenggarakan Kelurahan Kauman, Kecamatan Benua Kayong, Rabu (13/09/2023) di depan Ponpes Baitul Makmur, Kelurahan Kauman.

Rangkaian kegiatan robo-robo ini diselenggarakan dari tanggal 13 sampai 15 September 2023. Acara robo-robo merupakan agenda tahunan yang diselenggarakan masyarakat setiap akhir Rabu dari bulan Safar untuk memanjatkan doa tolak bala.

Wabup Farhan dalam kesempatan tersebut berharap kedepan kegiatan robo-robo ini harus semakin meriah.

“Hari ini kita tidak bisa melaksanakan kegiatan robo-robo itu pada substansi yang sebenarnya saja, namun dengan demikian kita bisa mengkolaborasikan dengan kegiatan-kegiatan lain, seperti hari ini,” kata Farhan.

Farhan mengajak agar terus melestarikan budaya-budaya lain sebagaimana melestarikan robo-robo.

“Saya senang Kelurahan Kauman masih bertahan penduduk dan budaya aslinya. Jadi kita harus mampu mempertahankan budaya ini karena dengan budayalah yang bisa mempersatukan kita,” terangnya.

Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Ketapang, Junaidi Firrawan menyebut untuk tahun 2024 kegiatan robo-robo dijadikan kalender tetap Pemerintah Ketapang melalui dinas Pariwisata dan Kebudayaan.

“Kami mohon dukungan dari seluruh masyarakat agar kegiatan seni dan budaya yang ada di Kabupaten Ketapang dapat berjalan sesuai target yang ditetapkan,” harapnya.

Dia menuturkan bahwa kegiatan seni dan budaya robo-robo merupakan salah satu upaya dan langkah strategis pemerintah dalam mengimplementasikan 10 proyek strategis daerah yang dicanangkan Bupati dan Wakil Bupati Ketapang.

“Untuk tahun 2024 dan seterusnya kami mengharapkan kegiatan ini tidak hanya tersebar di 14 titik Ketapang saja, tetapi seluruh Kecamatan yang di Ketapang akan kita fasilitasi melalui APBD,” ungkapnya.

Selanjutnya dalam kegiatan tersebut dirangkai dengan pemberian santunan kepada anak yatim piatu. Selain itu diadakan prosesi mandi safar.

Kegiatan bertambah meriah karena panitia acara menyediakan undian doorfrize dan hadiah menarik bagi masyarakat yang hadir.

Tak lupa juga dalam suguhan acara robo-robo dihidangkan salah satu makanan khas Ketapang, yaitu Ketupat Colet. (lim)