JURNALIS.co.id – Sebagai upaya dalam memberikan sosialisasi serta edukasi kepada masyarakat dan penyelenggara pelayanan publik di daerah termasuk perbatasan, Ombudsman Perwakilan Kalimantan barat menggelar acara Ombudsman Balek Kampong yang bertempat di PLBN Aruk, Selasa (24/10/2023).
Kegiatan yang bertemakan ‘Sinergitas Optimalisasi Pelayanan Publik di Wilayah Perbatasan’ ini merupakan konsep Sosialisasi dan edukasi tentang tugas, Fungsi Ombudsman dan juga pelayanan Publik secara umum. Dalam kegiatan yang disingkat OBK ini adalah dalam rangka mengambil momentum saling bersinergi dengan para penyelenggara pelayanan Publik termasuk pemerintah Daerah Kabupaten Sambas. Hadir dalam OBK sekaligus menjadi Narasumber Bupati Sambas Satono, Kepala PLBN Aruk, Forkopimda serta Forkopimcam serta beberapa OPD dilingkungan Pemkab Sambas.
Bupati Satono mengucapkan terima kasih atas berkenannya Ombudsman mengundang dirinya sebagai narasumber dalam kegiatan ini. Satono berharap dengan kedatangan Ombudsman bersama rombongan Instansi Vertikal dapat membawa sebuah sinergi dan atensi yang luar biasa dalam rangka memajukan daerah perbatasan di Kabupaten Sambas.
“Terima kasih banyak atas berkenannya menunjuk Kembali dalam agenda Ombudsman Balek kampung yang merupakan atensi bagi masyarakat kami di Kabupaten Sambas.” katanya.
“Terima kasih juga kepada Ombudsman bersama rombongan dalam memberikan atensi kepada masyarakat kami yang ada di Kabupaten Sambas terutama di daerah perbatasan kami ini. Mudah mudahan kunjungannya bersama rombongan membawa sebuah sinergi, atensi yang luar biasa bagi kita semua dalam rangka memajukan negeri yang tercinta perbatasan Kabupaten Sambas.” sambung Satono.
Di depan seluruh undangan yang hadir, Bupati Satono menjabarkan secara terperinci letak geografis wilayah serta potensi yang dimiliki Kabupaten Sambas, terutama dalam hal pertanian yang digeluti sebagian besar masyarakat Kabupaten Sambas serta merupakan sumbangsih terbesar produksi pangan di Kalimantan Barat.
Hal lain yang juga disampaikan Bupati Satono adalah berkaitan dengan perikanan yang mana Kabupaten Sambas juga termasuk kabupaten yang kaya akan produksi ikan.
Satono berharap kegiatan seperti ini terus dilakukan demi memberikan pelayanan kepada masyarakat dalam hal pelayanan publik di Kabupaten Sambas.
“Memang harus sering ini kita duduk satu meja, ini sangat penting sekali karena dengan kesibukannya masing-masing bagaimana kita mengemas sebuah regulasi dalam memberikan sosialisasi pelayanan Publik kepada masyarakat,” tutup satono. (m@nk)
Discussion about this post