PLN UP3 Ketapang Lakukan Perbaikan dan Pemeliharaan Jaringan Listrik Demi Tingkatkan Kualitas Layanan

PLN UP3 Ketapang melaksanakan perbaikan dan pemeliharaan jaringan listrik. Salah satunya dengan melakukan pemasangan alat Sectionalizer (SSO) di 12 titik tersebar di Kabupaten Ketapang dan Kayong Utara. Foto: PLN UP3 Ketapang

JURNALIS.co.id – Untuk meningkatkan kualitas layanan, khususnya dalam menjaga keandalan pasokan listrik, PLN Unit Pelaksana Pelayanan Pelanggan (UP3) Ketapang melaksanakan perbaikan dan pemeliharaan jaringan listrik. Salah satunya dengan melakukan pemasangan alat Sectionalizer (SSO) di 12 titik tersebar di Kabupaten Ketapang dan Kayong Utara.

“Pekerjaan ini dilakukan secara bertahap sejak tanggal 26 September sampai 30 Oktober mendatang,” ungkap Vicky Reandry Faradian, Manager PLN UP3 Ketapang, Senin (10/10/2022).

Ia mengatakan, pemasangan SSO ini dilakukan guna meminimalisir padam meluas akibat gangguan serta mempercepat proses recovery paska terjadinya gangguan listrik. Selain itu, dalam kegiatan tersebut pihaknya juga melakukan penebangan pohon yang sudah mendekati jaringan listrik tegangan menengah 20 KV.

Diakuinya, untuk meningkatkan kualitas pendistribusian energi listrik serta menekan potensi terjadinya gangguan, pihaknya juga melakukan pergantian tiang keropos disepanjang jalur pantai Ketapang dan kayong Utara serta pemeliharaan terhadap asset-asset kelistrikan lainnya untuk memastikan seluruh aset kelistrikan dapat beroperasi secara optimal.

“Untuk menjaga keselamatan pekerja dan masyarakat disekitar lokasi pekerjaan jaringan, kami perlu melakukan penghentian sementara aliran listrik, agar seluruh pekerjaan dapat berjalan dengan aman dan lancar,” ujar Vicky.

Sebagai upaya antisipasi agar masyarakat dapat melakukan persiapan saat dilakukannya penghentian sementara aliran listrik, PLN UP3 Ketapang akan memberikan informasi melalui berbagai media, salah satunya lewat media sosial resmi PLN UP3 Ketapang serta WhatsApp Group PLN Menyapa.

“Lokasi-lokasi yang akan terdampak penghentian sementara aliran listrik akan kami informasikan minimal satu hari sebelum pekerjaan kami laksanakan agar pelanggan dapat melakukan mempersiapkan sehingga tidak menggangu aktivitas yang sudah direncanakan,” imbuh Vicky.

Selanjutnya Ia berharap dukungan serta partisipasi masyarakat agar seluruh pekerjaan yang dilaksanakan dapat berjalan dengan lancar dan tepat waktu sesuai rencana. (m@nk)