
JURNALIS.co.id – Pembangunan Saluran Drainase dan Pedestarian Kawasan Pasar Sambas yang yang dibangun pada tahun 2022 oleh Pemerintah Kabupaten Sambas telah rampung. Peresmian dilakukan langsung oleh Bupati Sambas, Satono, Senin (09/01/2023).
Bupati Satono mengingatkan agar masyarakat agar menjaga drainase dan Pedestarian di kawasan pasar Sambas. Dia juga mengucapkan selamat kepada masyarakat di Desa Pandawan dan sekitar Kota Sambas yang kini telah memiliki kawasan pedestarian dan drainase yang bagus, tertata rapi oleh Pemerintah Kabupaten Sambas.
Menurut Bupati Satono menjaga Pedestarian di kota Sambas itu lebih sulit dibandingkan pembangunannya. Oleh karena itu, dia mengingatkan agar seluruh masyarakat bersinergi untuk menjaga dan merawatnya.
“Semoga ini menjadi contoh bagi kawasan pasar lain di Kabupaten Sambas selain Kota Sambas. Tolong yang sudah dibangun ini dijaga, dirawat dan dipelihara supaya bisa kita nikmati dalam jangka waktu yang lama,” katanya.
Bupati Satono mengatakan sesuai komitmennya, pembangunan kawasan pedestarian tersebut akan dilanjutkan tahun 2023 ini, mulai dari Pos Polantas sampai ke Terminal Sambas. Tidak hanya sampai di situ, kawasan pasar lain seperti Pasar Tebas, Sempaduk, Pemangkat, dan Selakau akan turut dibangun kawasan pedestarian.
“Kemudian kita juga akan membangun kawasan pedestarian di Pasar Tebas, Pasar Semparuk, Pasar Pemangkat dan Pasar Selakau. Ini sebagai bukti bahwa pemerintah hadir dan sangat memperhatikan sektor ekonomi masyarakat,” ujarnya.
Bupati Satono menjelaskan, di samping nilai-nilai estetika, kawasan pedestarian dan penataan drainase tersebut juga sebagai tempat yang aman untuk masyarakat saat melakukan aktivitas di pasar. Sehingga diharapkan dapat memperlancar roda ekonomi. (gun)
Discussion about this post