JURNALIS.co.id – Senior Manager Community Development PT Sepanjang Inti Surya Mulia (SISM), Maximus M Warut membenarkan adanya lahan perusahaan yang terbakar di wilayah Desa Mensubang, Kecamatan Nanga Tayap, Kabupaten Ketapang.
“Memang benar ada yang terbakar. Itu tumpukan tandan sawit atau tangkos yang lokasinya ada di dam area perusahaan,” sebut Maximus, Jumat (06/10/2023).
Dia mengaku, kebakaran sudah terjadi sejak beberapa hari lalu dan sudah dilakukan upaya penanggulangan oleh pihak perusahaan. Namun pihaknya terkendala banyaknya tumpukan tangkos, sehingga sampai sekarang masih terasa dampak dari kebakaran itu.
“Apinya sudah padam. Cuma memang tumpukan tangkos banyak, jadi makan waktu agak lama,” paparnya.
Sejauh ini, pihaknya masih menyelidiki penyebab kebakaran di lahan miliknya yang menurutnya seluas kurang dari setengah hektar. Ia pun mengaku sudah melaporkan kejadian ke Polsek Nanga Tayap untuk diselidiki lebih lanjut.
“Kami menduga ada sabotase oleh oknum yang tidak bertanggung jawab,” ujarnya.
Saat disinggung mengenai tanggung jawab perusahaan atas kebakaran lahan yang menimbulkan kabut asap dan menganggu kesehatan warga, dirinya masih akan melakukan identifikasi terhadap masyarakat yang terdampak dalam kurun waktu satu minggu ke depan.
“Kita identifikasi dulu. Paling nanti akan ada beberapa bantuan yang kita berikan dalam bentuk semacam extra puding untuk masyarakat yang terdampak,” timpalnya. (lim)
Discussion about this post