JURNALIS.co.id – Dalam rangka persiapan perayaan Natal dan Tahun Baru, petugas gabungan terdiri dari Dinas Perhubungan (Dishub) Kapuas Hulu, Polres Kapuas Hulu, Jasa Raharja, Dispenda dan lainnya melakukan Pengecekan Kendaraan (ram check) bagi sejumlah bus yang ada di Kota Putussibau, Senin (18/12/2023).
Dalam kegiatan yang melibatkan berbagai unsur ini, pemeriksaan tidak hanya dilakukan untuk kelayakan kendaraan saja, tapi juga meliputi berbagai hal di antaranya surat kelengkapan kendaraan dan sopir.
Kepala Dishub Kapuas Hulu, Serli menyampaikan, kegiatan tersebut merupakan operasi gabungan yang bertujuan untuk mempersiapkan agar lalu lintas di Kapuas Hulu tidak mendapat hambatan menjelang natal dan tahun baru.
“Kegiatan ini kita lakukan bersama untuk mempersiapkan lalu lintas di Kapuas Hulu, khususnya Putussibau tidak menjadi hambatan bagi para pemudik. Maka dari itu kami lakukan pemeriksaan baik secara administrasi maupun teknis,” katanya.
Serli menjelaskan, pemeriksaan secara teknis dalam kegiatan tersebut meliputi alat-alat yang penting yaitu lampu, ban kendaraan, rem, serta kelengkapan peralatan bongkar pasang sebagai antisipasi.
“Sebenarnya ada tiga item yang kita cek berdasarkan Permenhub Nomor 24 tahun 2017 yakni kelengkapan administrasi, fisik kendaraan dan kesehatan itu sendiri. Namun dari kesehatan tidak kita lakukan karen kota tidak ada alatnya seperti cek narkoba dan lainnya,” ujarnya.
Serli pun berharap dengan adanya Pengecekan Kendaraan gabungan ini maka diharapkan Perusahaan Otobus yang ada di Kapuas Hulu ini sesuai peraturan lengkap adanya.
“Sehingga dalam menghadapi even-even hari raya keagamaan tidak ada terjadi hal-hal yang tak diinginkan serta mereka mampu meminimalisi kecelakaan di jalan,” ungkapnya.
Sementara Asisten 1 Pemerintahan dan Kesra Pemkab Kapuas Hulu Iwan Setiawan sangat mendukung upaya dari Dinas Perhubungan melakukan pengecekan kendaraan ini.
“Kita berharap setelah dicek kendaraan ini, kondisi bus bisa layak pakai, administrasi juga dalam keadaan mendukung. Kita harapkan supir jangan memaksakan diri, karena kalau terjadi suatu hal akan merugikan penumpang dan lainnya,” ujarnya.
Iwan pun mengingat kepada PO agar lebih memperhatikan kondisi kendaraan yang ada sebelum digunakan untuk mengangkut penumpang, apalagi saat ini mau persiapan Natal dan Tahun baru dimana masyarakat akan lebih banyak hilir mudik.
“Jika ada dari fisik kendaraan yang rusak agar cepat diganti karena kita tidak mau terjadi hal-hal yang tidak diinginkan,” pungkasnya. (opik)
Discussion about this post