JURNALIS.co.id – Kodim 1204/Sanggau menggelar peringatan Isra Miraj Nabi Muhammad SAW 1444 H tahun 2023 Masehi di Masjid Nurul Kodim 1204/Sanggau, Rabu (21/02/2023).
Peringatan Isra Miraj yang mengangkat tema ‘Salat Membentuk Karakter Patriot NKRI yang tangguh’ ini menghadirkan penceramah Ustad Hariyadi.
Dalam sambutannya, Dandim 1204/Sanggau Letkol Inf Bayu Yudha Pratama menyampaikan ucapan terima kasihnya atas kehadiran warga Kodim 1204/Sanggau, Subdenpom dan anggota Minvet untuk mengikuti peringatan Isra Miraj Nabi Muhammad SAW 1444 Hijriyah tahun ini.
“Terima kasih juga kepada Ustadz Hariyadi yang telah hadir di tengah-tengah kita untuk memberikan pencerahan melalui tausiyahnya kepada seluruh warga Kodim 1204/Sanggau. Semoga amal kita yang hadir dalam kegiatan ini semua diterima oleh Allah SWT,” ucap Bayu.
Di hadapan prajuritnya, Dandim Sanggau mengingatkan agar menjadi suri teladan yang baik bagi masyarakat.
“Isi kemerdekaan dengan membentuk karakter jiwa patriot NKRI yang tangguh, tulus, dan ikhlas dalam pengabdian kepada bangsa dan negara. Zaman sudah mulai canggih, sehingga kita harus mempunyai jiwa serta keteladanan yang baik. Disamping itu keimanan dan ketaqwaan harus kita tingkatkan,” ujar Bayu.
Di akhir sambutannya, Dandim Sanggau mengajak seluruh warga Kodim 1204/Sanggau untuk mendengar dengan seksama dan mengambil manfaat dari tausiyah yang akan disampaikan Ustadz Hariyadi.
“Apa yang akan disampaikan oleh penceramah kita nanti, untuk kita amalkan dalam kehidupan sehari-hari. Jadikan suri teladan sebagai landasan hidup bermasyarakat, berbangsa dan bernegara,” ucap Bayu.
Dalam tausiyahnya, Ustad Hariyadi menyampaikan tentang hikmah Isra Miraj Nabi Muhammad SAW. Peristiwa Isra, dia bilang, menjadi bukti keagungan dan kekuasaan Allah SWT yang diperlihatkan secara langsung.
“Perjalanan Nabi Muhammad seolah tak masuk akal apabila dituntaskan hanya satu malam, akan tetapi, mempercayai kuasa Allah memerlukan kacamata keimanan. Selain itu, kejadian mahadahsyat tersebut menunjukkan bahwa mukjizat itu nyata dan hanya milik Allah semata,” ujar Ustad Hariyadi.
Ia menyebut, sebagai ujian keimanan seseorang bahwa umat Islam yang benar-benar beriman pasti akan menerima kebenaran Isra Miraj, dan akan semakin bertambah keimanannya. Sementara, bagi orang yang tak beriman akan semakin lemah imannya kepada Allah.
Kemudian peristiwa Miraj merupakan perjalanan Nabi Muhammad SAW dari Masjid Al Aqsa menuju langit ke tujuh. Dalam perjalanan itu Nabi Muhammad mendapat perintah agar umat Islam menunaikan salat lima waktu dalam sehari.
“Awalnya Allah SWT memerintah Nabi Muhammad SAW untuk menjalankan salat sebanyak 50 waktu dalam sehari. Namun, Rasulullah meminta keringanan pada Allah SWT sehingga menjadi salat lima waktu dalam sehari semalam. Dari sinilah salat lima waktu menjadi sebuah kewajiban yang harus dilaksanakan oleh seluruh umat Islam tanpa terkecuali,” ucap Ustad Hariyadi.
Pada kesempatan itu, ia juga mengingatkan arahan Kasad Jenderal TNI Dudung Abdurachman yang menekankan agar anggota TNI AD hendaknya senantiasa meningkatkan keimanan dan ketaqwaan kepada Tuhan Yang Maha Esa, Allah SWT sebagai landasan moral dalam melaksanakan kehidupan sehari-hari.
“Salah satu upaya untuk semakin meningkatkan keimanan dan ketaqwaan pada diri masing-masing prajurit adalah dengan melaksanakan peringatan hari-hari besar keagamaan, seperti perayaan Isra Miraj Nabi Muhammad SAW yang dilaksanakan hari ini,” kata Ustad Hariyadi.
Melalui peringatan Isra Miraj tahun ini dengan bermodalkan keimanan dan ketaqwaan kepada Tuhan Yang Maha Esa, ia berharap prajurit Kodim 1204/Sanggau dapat mengemban tugasnya dengan baik, senantiasa berada di tengah-tengah masyarakat guna memberikan solusi bagi permasalahan warga dalam bentuk apapun, sehingga kecintaan rakyat kepada TNI sakin besar. (jul)
Discussion about this post