Jurnalis.co.id – Koramil 1204-01/Kapuas melakukan sosialisasi program desa mandiri menuju langit biru di bumi khatulistiwa, Kamis (27/2/2020). Sosialisasi digelar di ruang pertemuan Koramil 1204-01/Kapuas.
Komandan Koramil (Danramil) 1204-01/Kapuas Kapten. Inf. Eko Prasetyo Widodo berharap agar semua tokoh masyarakat, tokoh adat, tokoh agama, dan tokoh pemuda di tingkat Kelurahan dan Desa di Kecamatan Kapuas berperan aktif mensosialisikan Program Desa mandiri menuju langit biru.
“Selain tokoh masyarakat, tokoh adat, tokoh agama dan tokoh pemuda, Eko juga menyebut peran penting pelaku media atau wartawan,” kata Eko.
Informasi yang disampaikan wartawan dikatakannya dapat membantu tugas – tugas pemerintah, TNI/Kepolisian dalam mensosialisasikan program desa mandiri menuju langit biru.
“Kenapa saya katakan penting karena tugas media adalah memberikan penerangan kepada masyarakat, baik itu melalui media elektronik, media cetak maupun televisi,” ujar Eko.
Eko mengatakan, sosalisasi desa mandiri menuju langit sangat penting disampaikan hingga tingkat bawah. Dengan begitu diharapkan tidak ada lagi kasus kebakaran hutan dan lahan (Karhutla) di Kabupaten Sanggau khususnya di Kecamatan Kapuas.
“Karena setelah kita evaluasi, terutama pada tahun 2015 dimana kita sempat mengalami darurat asap, perekonomian, kesehatan, pendidikan dan tatanan sosial lainnya sempat mengalami gangguan stabilitas. Tentu ini sangat merugikan kita semua. Oleh karenanya saya berharap betul semua pihak aktif mensosialisasikan upaya pencegahan kabut asap ini,” ujar dia.
Kapolsek Kapuas, AKP. Sri Mulyono dalam sambutannya menyebut sepanjang tahun 2019, kasus Karhutla yang terjadi di wilayah hukum Polsek Kapuas cukup tinggi.
“Kita punya 400 titik api dan alhamdulillah kita juga bisa melakukan pencegahan sehingga tidak sampai masuk kepada proses hukum. Karena proses hukum itu tidak gampang,” ujarnya.
Di Kecamatan Kapuas ini juga, lanjutnya, setelah dilakukan inventarisir ada tiga Kelurahan atau Desa yang tidak ada titik api. Ketiga Kelurahan atau Desa tersebut adalah Desa Sungai Muntik, Kelurahan Sungai Sengkuang dan Desa Lintang Kapuas.
“Tiga Desa itu kita berikan penghargaan kemarin. Karena hanya itu yang bisa kita lakukan. Dengan pemberiaan penghargaan tersebut diharapkan menjadi contoh Desa yang lain agar tidak ada titik api, itu harapannya,” ungkap dia.
Kapolsek berharap semua pihak mensosialisasikan program desa mandiri menuju langit biru sebagai wujud dukungan dan komitmen menciptakan suasana yang bersih dan sehat dari polusi asap.
Hadir dalam sosialisasi program desa mandiri menuju langit biru yang digagas Koramil 1204-01/Kapuas tersebut selain Danramil dan Kapolsek Kapuas, hadir juga Sekretaris BPBD Sanggau Bernadus Anggoi, Para Lurah dan Kepala Desa di Kecamatan Kapuas, Manggala Agni, Damkar, Tagana dan Dinas/instansi terkait lainnya berserta para tokoh masyarakat dan tokoh pemuda di Kota Sanggau.
Diakhir acara, dilakukan sosialisasi pembuatan cuka kayu untuk pertanian dengan menggunakan bahan yang sangat sederhana. Sosialisasi program desa mandiri menuju langit biru juga dilakukan diseluruh Koramil yang ada di bawah Kodim 1204/Sanggau. (faf)
Discussion about this post